Kwitansi pengobatan dan perawatan dari rumah sakit, termasuk semua bukti biaya yang dikeluarkan.
Surat perintah tugas luar/lembur jika kecelakaan terjadi di luar jam kerja normal.
Fotokopi absensi sebagai bukti bahwa kejadian terjadi pada jam kerja (jika relevan).
Fotokopi buku tabungan atas nama peserta sebagai rekening pencairan dana.
NPWP, bila nilai klaim atau saldo lebih dari Rp50 juta.
Baca Juga: TERUNGKAP! Inilah 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang Diam-diam Bikin Dunia Kagum
Prosedur Klaim Dana JKK: Datang dan Dilayani
Setelah semua dokumen disiapkan, Anda tinggal mengunjungi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat. Berikut ini langkah-langkahnya:
Datang langsung ke kantor cabang dan isi formulir pengajuan klaim JKK.
Ambil nomor antrian dan tunggu giliran dipanggil oleh petugas.
Setelah dipanggil, serahkan dokumen dan formulir kepada petugas untuk diverifikasi.
Jika semua persyaratan lengkap dan sesuai, Anda akan menerima tanda terima pengajuan klaim.
Dana manfaat JKK akan ditransfer langsung ke rekening yang telah didaftarkan.
Baca Juga: BRI Dorong Produk Camilan Lokal Jadi Oleh-Oleh Unggulan Lewat Program Desa BRILiaN
