Selain itu, hal ini juga dapat mengganggu rantai pasokan pangan, mempengaruhi industri pengolahan, dan pada akhirnya memperburuk ketahanan pangan di tingkat nasional.
Untuk itu, penting bagi pemerintah dan pihak terkait untuk menciptakan kebijakan yang mendukung keberlanjutan harga dan pasar singkong yang adil, serta memberikan dukungan kepada petani agar mereka dapat menjual hasil pertanian mereka dengan harga yang wajar.
Namun, mungkinkah pemerintah mampu menindak tegas dan melahirkan kebijakan yang berpihak pada petani? Atau justru akan membuktikan kebenaran kata-kata Tan Malaka, bahwa “Siapa yang kuat di bidang perindustrian, menjadi pihak yang akan menang”?***