ASPIRASIKU – Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi melakukan peninjauan terhadap persiapan tenda-tenda jemaah calon haji di Arafah dan Mina, jelang pelaksanaan puncak ibadah haji.
Salah satu fokus utama adalah kenyamanan tenda di Mina, tempat jemaah akan melaksanakan mabit sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji.
Dengan suhu udara yang sangat panas, para Syarikah—penyedia layanan bagi jemaah haji—berinovasi untuk menciptakan suasana tenda yang sejuk dan nyaman.
Baca Juga: Kenaikan Yesus Kristus, Bukti Nyata Surga Itu Ada, Ungkapan Ilahi yang Mengguncang Iman dan Logika
Saat mengunjungi maktab milik Syarikah Al Bait Guest, PPIH menemukan tenda yang dihias dengan bunga segar, furnitur impor dari Indonesia, serta lantai rumput sintetis.
Atap tenda dihiasi dengan ranting bambu dan elemen pepohonan, menciptakan nuansa alami yang menenangkan.
“Kami memang meminta kepada Syarikah untuk menyediakan fasilitas tambahan, agar jemaah merasa nyaman di tengah cuaca yang sangat panas,” ujar Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI, Hilman Latief, dikutip dari laman resmi Kemenag.
Baca Juga: BRI Pertahankan Kinerja Positif Lewat Strategi Dana Murah dan Digitalisasi Layanan
Hilman menambahkan, pemerintah memberikan kebebasan kepada setiap Syarikah dalam menentukan konsep layanan, selama tetap mengutamakan kenyamanan jemaah.
“Semua syarikah tampak berupaya memberikan kenyamanan dengan konsep yang berbeda-beda. Silakan bersaing dengan sehat, agar jemaah menjadi betah dan nyaman, karena kita tahu cuaca di Armuzna ini akan sangat panas,” tuturnya.
Selain meninjau tenda, PPIH juga memperhatikan aspek sanitasi. Menurut Hilman, pemerintah Arab Saudi telah menambahkan fasilitas toilet bertingkat di beberapa maktab, meski distribusinya belum merata.
Baca Juga: 43 Link Miror PTN Pengumuman Hasil UTBK-SNBT 2025, TINJAU Daftarnya!
PPIH juga berencana untuk segera meninjau layanan katering yang disiapkan oleh masing-masing Syarikah, guna memastikan jemaah memperoleh makanan yang layak dan higienis selama pelaksanaan ibadah haji.
Dengan berbagai persiapan ini, diharapkan para jemaah dapat menjalani ibadah dengan tenang, nyaman, dan khusyuk, meskipun harus menghadapi tantangan cuaca ekstrem.***