Selain itu, memberikan kesempatan kepada anak untuk berinteraksi dengan teman sebaya juga penting bagi perkembangan bahasa mereka.
Baca Juga: Cerita Selama Liburan Akhir Tahun, Tugas Mengarang Cerita Liburan Sekolah untuk Anak SD
Melalui bermain dan berbicara bersama teman, anak-anak dapat mengasah keterampilan sosial dan bahasa mereka.
Orang tua dapat mendukung interaksi sosial ini dengan mengatur pertemuan bermain atau mengikuti kegiatan di luar rumah yang melibatkan anak dengan teman-teman sebaya.
Selain peran langsung dalam pengembangan bahasa anak, orang tua juga memiliki tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang mendukung.
Baca Juga: Kultum Ramadhan: Peran Anak dalam Pandangan Agama Islam, Orang Tua harus Paham!
Menciptakan waktu dan ruang yang tenang untuk berbicara dan berinteraksi, membatasi paparan anak terhadap televisi dan gadget yang berlebihan, dan memberikan dukungan emosional yang stabil akan membantu anak merasa aman dan nyaman dalam mengembangkan keterampilan bahasa mereka.
Dalam kesimpulan, orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan bahasa anak usia dini.
Sebagai model bahasa, pendengar yang baik, dan fasilitator lingkungan yang kaya akan bahasa, mereka dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan berbicara, mendengarkan, membaca, dan menulis yang kuat.
Dengan memberikan perhatian dan dukungan yang tepat, orang tua dapat memberikan fondasi yang kokoh bagi perkembangan bahasa anak dan membantu mereka menjadi komunikator yang efektif dan sukses di masa depan.***
