Partikel-partikel di atmosfer, seperti debu dan polusi, membelokkan cahaya biru dan membuat cahaya merah lebih dominan, memberikan kesan merah muda atau jingga pada bulan.
Kapan Terjadinya Strawberry Moon?
Strawberry Moon umumnya terjadi pada pertengahan hingga akhir Juni, tergantung pada siklus bulan tahunan.
Di tahun 2025 ini, fenomena Strawberry Moon diperkirakan akan terjadi pada malam tanggal 21 Juni.
Waktu terbaik untuk menyaksikannya adalah saat bulan baru terbit di ufuk timur setelah matahari terbenam.
Pada momen ini, ukuran dan warna bulan akan tampak paling dramatis.
Cara Terbaik Menyaksikan Strawberry Moon
Untuk menikmati fenomena ini secara maksimal, Anda disarankan mencari lokasi dengan langit terbuka dan minim polusi cahaya.
Tempat seperti pantai, pegunungan, atau pedesaan sangat ideal. Gunakan teleskop atau kamera dengan lensa zoom untuk menangkap detail permukaan bulan, tetapi jika hanya ingin menikmati pemandangan, mata telanjang pun sudah cukup.
Keunikan Budaya di Balik Strawberry Moon
Selain aspek ilmiah, Strawberry Moon juga memiliki nilai budaya dan spiritual.
Dalam beberapa kepercayaan, bulan purnama di bulan Juni dianggap sebagai waktu untuk melepaskan hal-hal negatif, memulai perubahan baru, dan meningkatkan koneksi spiritual.
Banyak komunitas melakukan meditasi atau ritual kecil di bawah sinar bulan sebagai bentuk perenungan dan penyegaran batin.