ASPIRASIKU – Deddy Corbuzier geram karena podcastnya bareng artis Nikita Mirzani disomasi oleh Perkumpulan Profesi Pekerjaan Sosial (PROPEKSOS). Lantas apa penyebabnya?
Baru diunggah beberapa jam lalu di kanal Youtubenya, podcast terbaru Deddy Corbuzier menjadi viral dan banyak dikomentari netizen.
Dalam podcast kali ini Deddy menghadirkan Artis Nikita Mirzani terkait komentarnya mengenai kaburnya Selebgram Rachel Vennya saat karantina Covid-19.
Namun, podcast deddy kali ini justru disomasi oleh PROPEKSOS karena dinilai adanya potensi penghinaan terhadap profesi yang terhormat, bermartabat dan profesional di Indonesia yakni pekerja sosial.
Geram dan tidak terima kontennya di somasi, melalui akun instagramnya @mastercorbuzier, Deddy Corbuzier menumpahkan kekesalannya.
“LAH DI SOMASI LAGI… @propeksos.indonesia kalau semua omongan di pahami nya tanpa konteks.. semua somasi… diam semua manusia di muka bumi pertiwi ini..,” tulis Deddy Corbuzier dalam postingannya.
Baca Juga: Ikatan Cinta 20 Oktober 2021: Konflik Baru Dimulai! Irvan yang Baik Berubah Jadi Sosok Jahat?
Deddy Corbuzier pun mengklarifikasi bahwa tidak ada satu pun penghinaan terhadap para pekerja sosial di dalam konten Youtubenya.
“Tapi gini deh.. krn mmg di sebar lewat medsos juga… saya jawab juga lewat medsos.. Tidak ada satupun penghinaan terhadap pekerja sosial.. kalau kalian pahami konteksnya.. malah kita anggap itu pekerjaan mulia.. krn org salah.. ga di hokum.. lalu org itu hrs melakukan sesuatu yg berguna tuk masyarakat… apa itu? Bekerja atau pekerja sosial… gitu mikir nya Bos..,” ujar Deddy Corbuzier.
Selanjutnya Deddy Corbuzier mengatan jika memang perkataannya dan Nikita Mirzani dianggap sebagai suatu penghinaan terhadap pekerja sosial maka mempersilahkan untuk dilanjut ke jalur hukum.
Baca Juga: Singgung Pekerja Sosial dalam Bahasan Rachel Vennya di YouTube, Deddy Corbuzier Disomasi PROPEKSOS
“Kalau omongan saya dan @nikitamirzanimawardi_172 tetap di anggap penghinaan dll.. silahkan di lanjut saja ke jalur hokum agar bisa di ketahui apakah termasuk penghinaan.. kalau iya.. kita akan minta maaf pasti nya.. jadi silahkan di lanjut,” jelasnya
Deddy Corbuzier juga menegaskan bahwa penyapu jalan tol adalah pekerjaan mulia dan orang yang kabur saat karantina Covid-19 adalah tindakan yang tidak dibenarkan sehingga harus dibayar dengan yang mulia yaitu menjadi pekerja sosial.