ASPIRASIKU – Pada momentum hari Sumpah Pemuda, berikut Aspirasiku mengangkat tentang hari Sumpah Pemuda.
cerita ini bercerita tentang kisah Dewa yang gugur saat berada di Hujung Barat bersama para pejuang lainnya
Cerpen ini berjudul: Resah
Dewa harus pakaian segala perbekalan dannya untuk pergi ke Hujung Barat, dimana dirinya dan pemuda lainnya di tugaskan untuk menjaga keamanan disana.
Baca Juga: Prediksi Skor dan susunan pemain Zenit St Petersburg vs Dinamo Moscow di Liga Primer Rusia
merasa resah saat akan berangkat, namun tidak terucap dibibirnya kepada sang istri Nyiur yang terlihat juga setengah hati melepaskannya.
Dengan berbekal kepercayaan dan doa sang istri, dirinya berangkat ke Hujung Barat, dan dirinya meminjamkan kepada Nyiur untuk kembali saat senja di bulan selanjutnya.
Jaga dirimu baik-baik, doakan aku sehat disana, Nyiur, aku akan kembali saat senja tiba pada bulan berikutnya.
Baca Juga: Jadwal dan Link Pendaftaran Vaksin di Tangerang untuk Bulan November 2021, Cek Info Selengkapnya!
Hal itu dikatakan oleh Dewa kepada istrinya, ia berharap semua akan berjalan baik-baik saja dan kembali dengan selamat di pelukan Nyiur.
Keadaan di medan perbatasan perlindungan, dimana mereka harus berjaga-jaga agar terhindar dari serangan.
Tidak hanya itu, mereka harus berdoa dengan keras untuk meminta perlindungan dari Tuhan yang maha kuat.
Di hari ke 8, Dewa mengalami luka yang tidak terlalu parah akibat tembakan di kaki kirinya, masih bisa terselamatkan.
Namun ia harus dirawat dengan serius oleh tim kesehatan, dirinya sangat ingin pulang pada saat itu, karena kondisinya tidak baik-baik saja.