Gawat Kalau Diabaikan! Mengapa Pendidikan Nilai Menjadi Aspek Penting dalam Sistem Pendidikan Saat Ini?

photo author
- Rabu, 18 Juni 2025 | 21:18 WIB
Gawat Kalau Diabaikan! Mengapa Pendidikan Nilai Menjadi Aspek Penting dalam Sistem Pendidikan Saat Ini? (Unsplash/Husniati Salma)
Gawat Kalau Diabaikan! Mengapa Pendidikan Nilai Menjadi Aspek Penting dalam Sistem Pendidikan Saat Ini? (Unsplash/Husniati Salma)

ASPIRASIKU - Di tengah derasnya arus globalisasi dan pesatnya kemajuan teknologi informasi, pendidikan tidak hanya dituntut untuk mencetak individu yang cerdas secara intelektual, tetapi juga pribadi yang bermoral, beretika, dan memiliki karakter mulia.

Dalam konteks inilah pendidikan nilai hadir sebagai pilar fundamental dalam sistem pendidikan modern.

Pendidikan nilai tak lagi menjadi pelengkap, melainkan menjadi inti dalam proses pembelajaran yang holistik dan humanis.

Pendidikan nilai adalah proses sistematis yang bertujuan menanamkan prinsip-prinsip kebaikan, seperti kejujuran, tanggung jawab, toleransi, kerja sama, serta kepedulian sosial dan lingkungan.

Baca Juga: Ternyata Ini Jawabannya! Apa Hubungan antara Pendidikan Nilai dengan Moral dan Etika dalam Kehidupan Sehari-Hari?

Nilai-nilai ini membentuk dasar perilaku individu dalam kehidupan bermasyarakat.

Dalam sistem pendidikan saat ini, pendidikan nilai menjadi alat utama untuk membangun karakter peserta didik yang tidak hanya kompeten, tetapi juga bijaksana dalam mengambil keputusan.

Alasan pertama mengapa pendidikan nilai sangat penting adalah karena dunia saat ini mengalami krisis moral di berbagai lini kehidupan.

Fenomena seperti korupsi, kekerasan di lingkungan sekolah, intoleransi, dan penyalahgunaan teknologi menjadi bukti nyata bahwa kecerdasan tanpa disertai nilai moral bisa menjadi bumerang bagi kemanusiaan.

Baca Juga: CTRA Bagikan Dividen Rp444,8 Miliar, Pencapaian Marketing Sales 2024 Capai Rekor Tertinggi

Pendidikan nilai berperan sebagai tameng terhadap degradasi moral tersebut.

Kedua, pendidikan nilai membantu peserta didik mengembangkan kemampuan reflektif dalam memahami makna tindakan mereka terhadap diri sendiri dan orang lain.

Anak-anak dan remaja yang dibekali nilai-nilai kehidupan akan lebih sadar akan tanggung jawab sosial dan lebih bijak dalam merespons tantangan hidup.

Ini menjadikan mereka pribadi yang tidak hanya tahu, tetapi juga mampu merasa dan bertindak dengan hati nurani.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kuncoro

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X