ASPIRASIKU - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai motor utama perekonomian nasional.
Tidak hanya fokus pada pembiayaan, BRI juga mengedepankan program pemberdayaan melalui pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing pelaku usaha.
Inisiatif ini selaras dengan Asta Cita ketiga, yaitu menciptakan lapangan kerja berkualitas, mendorong kewirausahaan, serta mengembangkan industri kreatif.
Langkah ini juga mendukung Asta Cita keenam, yakni membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi serta pemberantasan kemiskinan.
Baca Juga: 9 Jurusan Kuliah dengan Peluang Kerja Menjanjikan
Dengan berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan UMKM, BRI turut menciptakan ekonomi inklusif, memberdayakan masyarakat dari tingkat akar rumput, serta mempercepat pengentasan kemiskinan secara berkelanjutan.
Lima Komitmen Nyata BRI untuk Peningkatan Kualitas UMKM
1. Penyalur Kredit UMKM Terbesar dengan Porsi 81,21%
Hingga akhir Triwulan III 2024, BRI telah menyalurkan kredit senilai Rp1.353,36 triliun, tumbuh 8,21% secara year-on-year (yoy).
Dari jumlah tersebut, 81,70% atau sekitar Rp1.105,70 triliun disalurkan kepada segmen UMKM. Hal ini menjadikan BRI sebagai penyalur kredit UMKM terbesar di Indonesia.
Baca Juga: Siap Sukses di Dunia Kerja! Ini 8 Jurusan Kuliah yang Paling Dicari Versi EduRank 2025
2. Penyaluran KUR Rp184,98 Triliun kepada 4 Juta Pelaku UMKM
Pada tahun 2024, BRI berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp184,98 triliun kepada lebih dari 4 juta pelaku UMKM.
Penyaluran ini difokuskan pada sektor produktif seperti pertanian, perikanan, dan perdagangan, yang turut mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan penciptaan lapangan kerja berkualitas.
