ASPIRASIKU — Upaya menghadirkan layanan keuangan yang merata terus dilakukan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Melalui program Teras BRI Kapal, bank pelat merah ini menghadirkan layanan perbankan terapung yang menjangkau masyarakat di wilayah pesisir dan kepulauan—wilayah yang selama ini sulit tersentuh layanan perbankan konvensional.
Program ini bukan sekadar inovasi layanan, tetapi menjadi langkah strategis BRI dalam memperkuat inklusi keuangan nasional, terutama bagi masyarakat yang tinggal di pulau-pulau kecil di Indonesia.
Pelopor Layanan Perbankan Terapung Sejak 2015
Teras BRI Kapal pertama kali diperkenalkan pada 2015 melalui Bahtera Seva I, yang beroperasi di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Baca Juga: Seleksi PPPK BGN Dibuka, CEK Persyaratan dan Formasi yang Tersedia
Kehadirannya menjadi bukti nyata komitmen BRI dalam membuka akses keuangan bagi masyarakat kepulauan yang selama ini mengandalkan perjalanan jauh ke daratan untuk bertransaksi.
Inisiatif ini menjadikan BRI sebagai pelopor layanan perbankan berbasis moda transportasi laut.
Warga pesisir kini bisa melakukan berbagai transaksi keuangan, mulai dari menabung, konsultasi kredit, hingga layanan digital banking tanpa harus meninggalkan pulau.
Ekspansi Layanan hingga ke Timur Indonesia
BRI terus memperluas cakupan Teras BRI Kapal dengan meluncurkan Bahtera Seva II dan Bahtera Seva III pada 24 Februari 2017 di Ambon.
Bahtera Seva II melayani wilayah Nusa Tenggara Timur
Bahtera Seva III menjangkau Kepulauan Maluku dan Halmahera