ASPIRASIKU - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI resmi meluncurkan Corporate Rebranding BRI sebagai langkah strategis dalam transformasi berkelanjutan perusahaan.
Inisiatif ini dilakukan untuk memperkuat relevansi merek, merespons dinamika kebutuhan masyarakat, serta menegaskan komitmen BRI dalam mendukung dan mewujudkan setiap ambisi rakyat demi kemajuan negeri.
Melalui pembaruan identitas ini, BRI menghadirkan tampilan yang lebih modern, universal, inklusif, dan relevan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Corporate rebranding tersebut menjadi simbol penguatan posisi BRI sebagai bank yang terus beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa meninggalkan jati diri utamanya.
Meski tampil dengan identitas baru, BRI menegaskan tetap berpijak pada nilai-nilai fundamental perseroan.
DNA keberpihakan kepada rakyat, fokus pada pengembangan dan pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta peran strategis sebagai agent of development tetap menjadi fondasi utama dalam setiap langkah bisnis BRI.
Komitmen tersebut tercermin dari konsistensi BRI dalam menyalurkan pembiayaan kepada sektor UMKM yang sejak awal menjadi inti bisnis perseroan.
Hingga Triwulan III 2025, porsi kredit UMKM konsolidasian BRI tercatat mencapai lebih dari 80 persen dari total penyaluran kredit, dengan nilai mencapai Rp1.150 triliun.
Baca Juga: Lampu Kembali Menyala di Pengungsian Bener Meriah, Harapan Tumbuh Usai 21 Hari dalam Kegelapan
Capaian ini menjadikan BRI sebagai bank dengan penyaluran kredit UMKM terbesar di Indonesia.
Peluncuran Corporate Rebranding BRI yang digelar pada Selasa (16/9) tersebut dihadiri oleh Kepala BP BUMN sekaligus COO Danantara Indonesia Dony Oskaria, Komisaris Utama BRI Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama BRI Hery Gunardi, serta jajaran Dewan Komisaris dan Direksi BRI.
Melalui langkah ini, BRI menegaskan komitmennya untuk terus tumbuh bersama rakyat, memperkuat ekonomi kerakyatan, serta berperan aktif dalam mendorong pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.***