ASPIRASIKU - Menteri Koperasi dan UKM Ferry Juliantono meresmikan Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Tukangkayu, Selasa (9/12/2025), sebagai model koperasi modern berbasis digital di tingkat kelurahan.
Peresmian ditandai dengan peninjauan gerai sembako sekaligus transaksi pembelian pertama, menandai dimulainya layanan koperasi yang dirancang transparan, profesional, dan terintegrasi teknologi.
Acara berlangsung di Gerai KKMP Tukangkayu dengan dukungan penuh Pemkab Banyuwangi serta berbagai pemangku kepentingan.
Turut hadir Sekda Banyuwangi Ir. Guntur Priambodo mewakili Bupati Ipuk Fiestiandani, Tenaga Ahli Komisi VI DPR RI H.M Nasim Khan, Kepala Diskop-UKM Jatim Endy Alim Abdi Nusa, pihak perbankan, BUMN, lurah, camat, serta pelaku UMKM.
Baca Juga: Sekolah Cendekia BAZNAS Dibuka Hingga 5 Januari 2026, Full Beasiswa Selama 6 Tahun
Koperasi Modern: Gotong Royong + Profesional + Digital
Dalam sambutannya, Menkop Ferry menegaskan bahwa Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) akan menjadi model penguatan ekonomi lokal yang dikelola profesional namun tetap mengedepankan asas gotong royong.
Digitalisasi melalui aplikasi Jaga Desa disebut sebagai kunci utama transparansi dan modernisasi pengelolaan.
“Koperasi harus menjadi ruang bisnis yang adil bagi masyarakat. Keuntungan kembali ke anggota. Dengan digitalisasi, koperasi bisa mengelola gerai sembako, apotek, klinik, gudang hingga lembaga keuangan mikro secara modern,” tegas Ferry.
Ia mengapresiasi KKMP Tukangkayu yang sejak awal menggandeng UMKM serta berkolaborasi dengan perbankan dan BUMN.
Kolaborasi ini menghadirkan berbagai promo menarik seperti cashback BTN hingga 30% dan diskon BNI hingga 50% melalui pembayaran QRIS.
Pemkab Banyuwangi: KKMP Jadi Role Model Koperasi Kelurahan
Sekda Banyuwangi Guntur Priambodo menyebut KKMP Tukangkayu sebagai contoh transformasi koperasi yang mampu bersaing dalam ekosistem ekonomi modern.