Jakarta, ASPIRASIKU — Menteri Keuangan (Menkeu) Putaran Yudhi Sadewa atau yang akrab disapa Purbaya diketahui bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka di Istana Wakil Presiden, Jumat (17/10).
Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas sejumlah isu strategis, salah satunya terkait persoalan transfer ke daerah (TKD) yang tengah menjadi sorotan para kepala daerah.
Purbaya mengungkapkan, Gibran banyak menerima keluhan dari para pemimpin daerah mengenai pemotongan anggaran TKD oleh Kementerian Keuangan.
“Pak Wapres, biasa, diskusi tentang kondisi ekonomi secara umum. Dia kan baru dari daerah, dia menyuarakan keresahan dari pemimpin-pemimpin daerah yang anggarannya dipotong,” ujar Purbaya dalam media briefing di kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat.
Menkeu menambahkan, dirinya menyarankan pemerintah daerah agar memperbaiki struktur belanja pada triwulan I tahun 2026.
Ia juga menegaskan, penyerapan anggaran akan terus diawasi, termasuk potensi kebocoran.
“Daerah jangan terlalu cemas. Kami juga memikirkan stabilitas nasional. Saat ekonomi membaik, tentu kita akan hitung kembali bagian untuk daerah,” tambahnya.
Baca Juga: Pemerintah Targetkan Bansos Digital Diluncurkan Nasional Mei 2026, Luhut: Semua Buatan Anak Negeri
Gibran Dukung Purbaya Tetap “Ceplas-Ceplos”
Dalam kesempatan yang sama, Purbaya turut membagikan pesan khusus dari Wapres Gibran.
Ia menyebut Gibran memintanya tetap berbicara lugas dan apa adanya, sebagaimana dikenal publik selama ini.
“Dia (Gibran) mendukung juga saya suruh ngomong ceplas-ceplos terus katanya,” ujar Purbaya sembari tersenyum.
Optimistis Ekonomi Tumbuh 8 Persen
