Jakarta, ASPIRASIKU — Pemerintah menargetkan program Bantuan Sosial (Bansos) Digital dapat diluncurkan secara nasional pada Mei 2026.
Namun, keputusan peluncuran masih menunggu hasil evaluasi uji coba yang telah dilakukan di Kabupaten Banyuwangi sejak September 2025.
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa pemerintah tidak ingin terburu-buru memperluas penerapan program sebelum memastikan sistem digitalisasi bansos benar-benar siap.
Baca Juga: KPK Tegaskan Tak Ada Intervensi Polisi dalam Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji Kemenag
“Saya rapat dulu minggu depan, tanggal 18, mendengarkan evaluasi dari hasil uji coba di Banyuwangi. Kita harus betul-betul melakukan studi yang baik. Nanti saya dengarkan laporannya,” ujar Luhut kepada awak media di Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Uji Coba di Banyuwangi Libatkan 300 Ribu Peserta
Menurut Luhut, uji coba Bansos Digital di Banyuwangi telah melibatkan sekitar 255–300 ribu peserta.
Dari hasil pelaksanaan tersebut, pemerintah masih menemukan sejumlah kekurangan di lapangan, namun dinilai masih bisa diatasi.
Baca Juga: Peluncuran TRING! by Pegadaian: Super App Investasi Emas Terintegrasi dengan BRImo
“Pelaksanaan kemarin hampir 300 ribu peserta. Laporan sementara yang saya terima, memang ada kekurangan di sana-sini, tapi masih bisa kita kelola,” jelasnya.
Keputusan mengenai apakah akan dilakukan uji coba tambahan di kabupaten lain atau langsung diperluas ke tingkat provinsi akan ditentukan dalam rapat evaluasi mendatang.
Jika hasil evaluasi menunjukkan hasil positif, peluncuran nasional akan dilakukan bersama Presiden Prabowo Subianto dan Bank Dunia (World Bank).
Baca Juga: Update Info Pendaftaran PPG 2025, Cek Syarat dan Cara Daftarnya di Sini!
