Menurutnya, penguatan koordinasi internal dan hubungan antar-kementerian maupun lembaga menjadi kunci agar roda kerja Kemenko Polkam tetap berjalan.
Baca Juga: Tunjangan DPRD Bali Fantastis, Rp54 Juta per Bulan: Pemprov Pastikan Tetap Cair!
“Jika ada hal-hal yang memerlukan jembatan koordinasi dan sinkronisasi, maka Kemenko Polkam akan menjalankan tugas itu sesuai perkembangan yang berlaku,” terang pria berusia 72 tahun itu.
Sjafrie juga menyoroti tugas utama Kemenko Polkam dalam memastikan isu-isu strategis di bidang politik, hukum, dan keamanan bisa ditangani secara cepat melalui koordinasi lintas sektor.
Kini, publik menantikan bagaimana Sjafrie akan menyeimbangkan peran gandanya sebagai Menhan dan Menko Polkam Ad Interim di tengah dinamika politik dan keamanan yang semakin kompleks di Tanah Air.***
