Mataram, ASPIRASIKU – Hujan deras yang mengguyur Kota Mataram sejak Minggu pagi mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah.
Curah hujan tinggi menyebabkan debit air naik secara signifikan, hingga air mulai menggenangi kawasan pemukiman warga sejak pukul 16.00 WITA.
Wilayah yang terdampak banjir di antaranya Kelurahan Bertais, Selagalas, sebagian Sandubaya, Pagutan Permai, dan Majeluk.
Baca Juga: Jadwal Seleksi Jalur Prestasi PMB 2025 UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Ini Rinciannya!
Kondisi paling parah dilaporkan terjadi di Selagalas, di mana banjir merendam rumah warga hingga mencapai atap, bahkan sejumlah mobil hanyut terbawa arus.
Dalam unggahan akun Instagram @insidelombok, terdengar suara warga yang panik meminta pertolongan.
“Belum ada yang datang membantu, itu mobil udah hanyut, kami kedinginan di sini,” ujar seorang warga dalam video tersebut.
Baca Juga: Hal Apa yang Diperhatikan dalam Penerapan Experiential Learning? Ini Penjelasannya
Caption unggahan juga menyebut bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Basarnas sudah bergerak menuju lokasi terdampak.
Lurah Selagalas, Yusrin, menyatakan bahwa pihak kelurahan telah memberikan imbauan kepada warga sejak awal untuk waspada terhadap potensi banjir.
Pendataan juga telah dilakukan sebagai bagian dari persiapan evakuasi.
“Hampir semua banjir, cuma ada yang lebih dan ada yang lebih ringan,” ungkap Yusrin.
Baca Juga: Primbon Jawa Jodoh Anak Pertama dengan Anak Terakhir: Benarkah Pasangan Ideal?
Proses evakuasi mulai dilakukan pada malam hari. Berdasarkan dokumentasi warga, petugas terlihat mengevakuasi warga Perumahan Riverside Selagalas sejak pukul 19.00 WITA.
