Baca Juga: Mengapa Guru Harus Mampu Menjadi Panutan bagi Peserta Didik? Ini 5 Alasannya yang Penting Diketahui
Wilayah seperti Raja Basa, Tanjung Sari, dan Way Panji juga menunjukkan pola cuaca yang variatif, dengan perpaduan antara hujan ringan, udara kabur, dan berawan.
Hal ini mempertegas bahwa kondisi cuaca di Lampung Selatan hari ini cukup kompleks, dengan pola mikroklimat yang berbeda antara wilayah pesisir, dataran rendah, dan perbukitan.
Dari segi suhu, tidak ada daerah yang menunjukkan suhu ekstrem panas atau dingin.
Suhu rata-rata berada di antara 23–30°C, namun tetap disertai kelembapan tinggi yang membuat udara terasa lebih pengap, terutama di area dengan sirkulasi udara terbatas.
Baca Juga: 15 Latihan Soal OSN 2025 SMA Geografi Beserta Jawaban dan Pembahasan
Kelembapan tinggi ini juga dapat menyebabkan rasa gerah meski suhu tidak terlalu tinggi.
Bagi para petani, cuaca hari ini cukup ideal untuk tanaman, asalkan tidak disertai hujan deras.
Namun demikian, kehadiran kabut dan udara kabur di beberapa wilayah seperti Way Panji dan Merbau Mataram bisa mengurangi intensitas cahaya matahari yang diperlukan oleh tanaman tertentu.
Hal ini perlu diperhatikan dalam pengelolaan pertanian jangka pendek.
Masyarakat yang memiliki agenda luar ruangan seperti acara keluarga, pernikahan, atau kegiatan pasar malam disarankan untuk menyediakan payung atau jas hujan, karena hujan ringan bisa terjadi kapan saja.
Selain itu, penggunaan sepatu anti slip akan sangat membantu untuk menghindari terpeleset di jalanan licin.
Secara keseluruhan, cuaca hari ini di Lampung Selatan menunjukkan dinamika yang khas di awal musim kemarau basah.
Kombinasi antara hujan ringan, udara kabur, dan potensi petir menjadi ciri utama, dengan tingkat kelembapan yang cukup tinggi.