ASPIRASIKU - Dalam sejarahnya tari naga berasal dari zaman Dinasti Han awal mulanya orang orang tionghoa memiliki kepercayaan dan rasa yang besar terhadap naga.
Mereka percaya bahwa mulanya tarian naga adalah bagian dari kebudayaan pertanian pada saat musim panen tiba. Selain itu digunakan pula sebagai metode untuk menyembuhkan dan menghindari penyakit.
Tarian naga sangat menjadi sangat populer pada masa dinasti sung dimana acara ini berubah menjadi sebuah kebudayaan rakyat berserta barongsai.
Baca Juga: Andin Tinggalkan Semuanya, Reaksi Reyna yang Paling Ditunggu Penonton Ikatan Cinta
Di indonesia liong liong menjadi suatu pertunjukan kesenian tradisonal dalam kebudayaan masyarakat tionghoa.
Tarian ini sering tampil pada waktu perayaan perayaan tertentu salah satunya adalah saat peryaan imlek.
Pada tarian ini satu regu orang tionghoa atau pun masyarakt umum yang sudah berlatih dapat ikut serta ambil bagian dalam memainkan naga-nagaan yang disusun dengan belasan tongkat.
Baca Juga: Hari Imlek, Ini Rekomendasi Buku Karya Marga T, Penulis Keturunan Tionghoa yang Bisa Kamu Baca
Tugas penari terdepan melakukan atraksi seperti mengangguk anggukan, menyerong dan mengibas-kibaskan kepala naga-nagaan. Gerakan tersebut diarahkan oleh seorang penari.
Para penari menirukan gerakan gerakan mahluk naga ini, mereka menggerakan tongkat dan tubuhnya untuk berkelok dan berombak ombak.
Gerakan ini melambangkan peranan historis naga yang memiliki kemampuan yang luar biasa dan martabat yang tinggi.
Baca Juga: 7 Makanan Khas China yang Selalu Dihidangkan Saat Perayaan Imlek, Mana Favoritmu?
Tari naga merupakan salah satu acara puncak dari perayaan imlek di pecinan pecinan di seluruh dunia.
Karena naga dipercaya bisa membawa keberuntungan untuk masyarakat karena dalam budaya china simbol naga dapat diartikan sebagai lambang kekuatan, kesuburan, keabadian, pelindung dan memberikan rezeki.
Naga adalah simbol sebagai bintang yang paling kuat. Itulah salah satu alasan kenapa naga selalu ada pada perayaan imlek di baik itu pada saat pertunjukan mau pun di tiang kelenteng terutama pada tiang tempat sembahyang dewa langit.
Artikel Terkait
PALING TERBAIK! Segera Ganti Foto Profil Sosmed dengan 18 Twibbon Bertema Imlek 2023 Gratis Berikut Ini
4 Rekomendasi Lagu Imlek 2023 Penuh Kasih yang Akan Menjadikan Perayaan Lebih Bermakna Bersama Keluarga
Tahun Baru Imlek 2023 Adalah Tahun Kelinci Air, Ternyata Inilah Karakter Sang Shio
Mengenal Lebih Jauh Imlek dari Sudut Pandang Sejarah Penentuan Tahun Peringatan
Rahasia Resep Nasi Goreng Solaria Dijamin Mirip Punya Chinese Resto, Bisa untuk Menu Imlek
Menghadirkan Budaya Indonesia di Hari Imlek dengan Kue Lapis Motif
TANPA OVEN TANPA MIXER! Resep Kue Bulan Khas Imlek dengan 4 Isian Mooncake Snow Skin
Bolehkah Umat Muslim Menyantap Kue Keranjang Imlek? Ini Jawabannya Menurut Kaidah Islam
7 Makanan Khas China yang Selalu Dihidangkan Saat Perayaan Imlek, Mana Favoritmu?
Hari Imlek, Ini Rekomendasi Buku Karya Marga T, Penulis Keturunan Tionghoa yang Bisa Kamu Baca