ASPIRASIKU – Jelang pernikahannya dengan Maxime Bouttier yang akan digelar pada 7 dan 8 Mei 2025 di Bali, artis Luna Maya kembali menjadi sorotan publik.
Bukan hanya karena kisah asmaranya yang tengah berbunga, tetapi juga keputusan penting yang pernah ia ambil beberapa tahun lalu: membekukan sel telurnya atau melakukan freeze egg.
Dalam sebuah video di kanal YouTube-nya yang diunggah pada 24 Januari 2022, Luna mengungkapkan bahwa dirinya telah mengenal prosedur pembekuan sel telur sejak tahun 2017.
Namun, karena kesibukan dan pandemi COVID-19, proses itu terus tertunda.
"2017 akhir menuju 2018 tapi karena sibuk, oke 2019, karena sibuk, maunya 2020, bukan sibuk lagi karena pandemi, tidak bisa ke luar negeri diurungkan niatnya dan ternyata di Indonesia ada,” ujar Luna, dikutip Selasa, 6 Mei 2025.
Akhirnya, pada tahun 2021, Luna memutuskan untuk menjalani prosedur tersebut di Indonesia.
Saat itu, ia mengaku belum memiliki pasangan dan merasa pembekuan sel telur adalah langkah preventif yang tepat.
“Aku nggak ragu sama sekali karena ini solusi terbaik buat perempuan-perempuan yang merasa khawatir. Bagaimanapun juga perempuan itu setiap bertambah umur, sel telur yang dihasilkan berkurang,” tuturnya.
Luna menambahkan, langkah itu ia ambil bukan karena pesimistis soal jodoh, tetapi sebagai bentuk kesiapan menghadapi kemungkinan di masa depan.
“Aku nggak tahu nih jodoh aku kapan, nggak tahu aku kapan bisa bener-bener berkeluarga dan memiliki anak. Siapa tahu bulan depan syukur-syukur nggak perlu dipakai nih,” katanya.
“Misal 5 tahun lagi, artinya reproduksi aku sama telurnya semakin menurun, nah ini aku masih punya nih cadangan yang masih bagus.”
Kini, setelah bertahun-tahun menanti, Luna Maya akhirnya akan melangkah ke pelaminan bersama Maxime Bouttier.