Ini Kisah Jarwo di Film Pendek Apakku Badut, Film dengan Bahasa Lampung yang Naik Tayang di TVRI Nasional

photo author
- Senin, 10 Juni 2024 | 08:51 WIB
Pendongeng Lampung Jarwo Songha Adu Akting dalam Film Pendek Apakku Badut yang Tayang di TVRI Nasional (Dok. Jarwo Songha diedit dengan Photoshop)
Pendongeng Lampung Jarwo Songha Adu Akting dalam Film Pendek Apakku Badut yang Tayang di TVRI Nasional (Dok. Jarwo Songha diedit dengan Photoshop)

ASPIRASIKU - Apakku Badut adalah film garapan TVRI Lampung dengan menggunakan bahasa Lampung yang tayang Minggu, 9 Juni 2024 di TVRI Nasional.

Film pendek Apakku Badut ini diperankan Pendongeng Lampung Jarwo Songha sebagai salah satu pemeran utamanya.

Jarwo Songha pun berbagi cerita ke Aspirasiku.id terkait ide kreatif film pendek menggunakan bahasa Lampung ini hadir.

Baca Juga: Mengenal Aulia dan Manda, Mahasiswi UIN Raden Intan Lampung Dibalik Media Pembelajaran Ramah Lingkungan Komunitas NGAJAR di Jelajah Dunia Literasi

Menurutnya, film pendek Apakku Badut ini mengangkat kisah kehidupan keluarga Indonesia yang unik, yakni Keluarga Badut.

Film garapan TVR Lampung ini membuatnya merasa spesial, apalagi menjadi pemeran utama dalam film pendek tersebut.

Sebagai pendongeng, yang sudah malang melintang mendongeng ke berbagai sekolahan di Provinsi Lampung ia tak menyangka bisa bermain film, meskipun film pendek.

Baca Juga: Ini Cara yang Diajarkan Jarwo Songha, Pendongeng Lampung yang Berbagi Tips Mendongeng di Acara Jelajah Dunia Literasi

Jarwo sendiri mengaku kaget ketika awal ditawari, apalagi film ini akan diikutkan dalam lomba tingkat nasional, yakni, antar stasiun TVRI se-Indonesia.

"Judul film pendek ini diambil dari Bahasa Lampung yang artinya “Ayahku Badut”," kata Jarwo.

Info terbaru, potongan film pendek “Apakku Badut” pun viral di reel instagram @jarwo_songha. Hingga sudah ditonton lebih dari 11 ribu orang dan dibagikan banyak orang.

Baca Juga: Contoh Soal Essay Listrik Statis Kelas 9 dan Jawabannya

"Film pendek ini mengangkat kisah seorang anak bernama Lela, yang ayahnya berprofesi sebagai badut keliling," kata Jarwo.

Dijelaskannya, Lela dan ayahnya hidup sederhana. Suatu ketika sepatu Lela, karena ayahnya belum mampu membelikan sepatu baru, akhirnya sepatu itu diperbaiki seadanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X