ASPIRASIKU - Sinetron ramadhan TKP Para Wali yang tayang besok pagi, Senin 25 Maret 2024, menjadi penguat kecurigaan Bang Apoy terhadap Slamet.
Pasalnya Slamet ketahuan memiliki memar di pipi seperti yang diceritakan oleh Hamka saat diserang oleh tiga orang tak dikenal kemarin malam.
Slamet dalam sinetron TKP Para Wali episode sebelumnya, terlihat sudah memperhatikan Hamka yang bercerita dari kejauhan. Dia panik karena takut ketahuan Bang Apoy.
Baca Juga: TKP Para Wali RCTI Plus Senin 25 Maret 2024: Drama Keluarga Cemara Bang Ovie, Bu As Menangis
Dia ingin kembali namun Faank sudah terlanjur melihatnya duluan. Akhirnya mau tidak mau dia pun memenuhi panggilan Faank untuk menaruh risol mayonya.
Bang Apoy heran melihat pipi Slamet memar. Dia pun menanyakan kepada Slamet mengapa pipinya memar. Slamet menjawab dengan gugup jika dia habis dibegal saat pulang tadi malam.
Boni pun heran karena menurutnya kampungnya aman dari begal karena dia selama ini menjaganya. Menurut Slamet dia bukan dibegal di Kampung TKP.
Dia dibegal di dekat jembatan. Lalu Boni pun menasehati Slamet untuk tidak melewati jalan itu lagi karena kalau malam memang gelap dan rawan begal.
Slamet pun mengiyakan. Merasa alibinya sukses mengelabui Bang Apoy. Bang Apoy yang curiga kemudian pura-pura meminta nomor telepon Slamet.
Bang Apoy bilang dia meminta nomor itu agar saat ingin memesan risol mayo dia mudah menghubungi Slamet. Sebenarnya nomor itu dia butuhkan untuk melacak Slamet.
Namun Slamet paham jika apa yang diminta Bang Apoy sangat rawan untuk mengungkap jati dirinya. Dia beralasan ponselnya telah dibegal kemarin jadi dia tidak punya ponsel lagi.
Slamet menambahkan jika Bang Apoy ingin memesan risol mayo, dia bisa bilang saja saat bertemu. Pesanan untuk kapan dan berapa biji.