Kunci Sukses Meraih Beasiswa Bakti BCA 2025 ala Pilemon Barimbing, Mahasiswa UNAIR

photo author
- Selasa, 29 April 2025 | 11:30 WIB
Pilemon Barimbing berbagi tips sukses meraih Beasiswa Bakti BCA 2025 (Unair.ac.id)
Pilemon Barimbing berbagi tips sukses meraih Beasiswa Bakti BCA 2025 (Unair.ac.id)

ASPIRASIKU — Bagi Pilemon Barimbing, perjalanan meraih Beasiswa Bakti BCA 2025 bukan sekadar soal keberuntungan, melainkan tentang tekad, kerja keras, dan pengelolaan waktu yang cermat.

Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Airlangga (UNAIR) angkatan 2023 ini berbagi kisah dan tips berharga bagi siapa pun yang bermimpi mendapatkan beasiswa bergengsi.

“Saya sangat bersyukur, bahagia, dan tidak menyangka bisa lolos. Apalagi setelah tahu bahwa jumlah pendaftar mencapai ribuan orang, sementara yang diterima hanya 700 orang, dan dari UNAIR hanya 40 orang,” ungkap Pilemon, mengenang momen pengumuman penerimaan.

Baca Juga: Seru atau Ribet? ASN Jakarta Kini Wajib Naik Transportasi Umum dan Selfie Setiap Rabu, Ini Aturannya!

Sejak awal, motivasinya sederhana namun mulia: meringankan beban orang tua. Walaupun orang tuanya masih mampu membiayai kuliahnya, Pilemon merasa perlu berkontribusi mandiri terhadap biaya pendidikannya.

“Ada keinginan dalam diri saya untuk membantu, supaya biaya kuliah bisa terbantu lewat beasiswa,” tuturnya dilansir dari laman unair.ac.id.

Aktif Mengembangkan Diri

Mengikuti Beasiswa Bakti BCA bukan hanya soal menerima bantuan dana. Pilemon aktif dalam berbagai program pengembangan diri, salah satunya Transformational Program yang diadakan pada Maret 2025.

Baca Juga: CATATAN BANJIR BANDAR LAMPUNG SEJAK AWAL TAHUN 2025! 16 Kecamatan Terendam, 8 Warga Tewas, Ribuan Rumah Hancur

Program ini dirancang untuk membentuk keterampilan kepemimpinan dan meningkatkan pemahaman tentang pemberdayaan masyarakat.

“Transformational Program membantu kami memahami diri, berinteraksi dengan orang lain, dan mempersiapkan diri untuk program Community Empowerment,” jelasnya antusias.

Meskipun sibuk dengan program beasiswa, Pilemon berhasil menjaga keseimbangan antara akademik, organisasi, dan kegiatan lainnya. Rahasianya? Manajemen waktu yang disiplin.

Baca Juga: Ternyata, Kopi Memiliki Sejarah yang Luar Biasa! Inilah 10 Fakta Unik yang Perlu Kamu Tahu!

“Semua kegiatan bisa saya jalankan bersama-sama karena terbiasa mengatur waktu. Tidak ada kendala berarti,” ujarnya mantap.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Sumber: unair.ac.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X