Pengamat Soroti Komisi Reformasi Polri: Para Petinggi Itu Justru Penyebab Polisi Harus Direformasi

photo author
- Jumat, 21 November 2025 | 08:00 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan petinggi Polri tergabung dalam Tim Komisi Percepatan Reformasi Polri Bentukan Presiden Prabowo.  (Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan petinggi Polri tergabung dalam Tim Komisi Percepatan Reformasi Polri Bentukan Presiden Prabowo. (Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)

ASPIRASIKU - Pengamat politik sekaligus mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN), Sri Radjasa Chandra, mempertanyakan komposisi anggota Komisi Percepatan Reformasi Polri yang baru dibentuk pemerintah.

Hal itu ia sampaikan dalam podcast Forum Keadilan TV, Rabu, 19 November 2025.

Sri Radjasa menyoroti fakta bahwa 5 dari 10 anggota komisi merupakan figur yang pernah atau sedang berada pada posisi tertinggi di tubuh Polri. Mereka antara lain:

Jenderal (Purn) Tito Karnavian – Kapolri 2016–2019

Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo – Kapolri aktif

Jenderal (Purn) Badrodin Haiti – Kapolri 2015–2016

Jenderal (Purn) Idham Azis – Kapolri 2019–2021

Jenderal (HOR) (Pur) Ahmad Dofiri – Wakapolri 2024–2025

“Mereka Justru yang Membuat Polisi Harus Direformasi”

Baca Juga: Dirut Bank BJB Yusuf Saadudin Meninggal, Manajemen Belum Beri Penjelasan Resmi

Menurut Sri Radjasa, pelibatan para jenderal tersebut justru menimbulkan keraguan publik terhadap kesungguhan reformasi Polri.

“Dari terbentuknya tim reformasi Polri aja kita sudah melihat, seharusnya mereka atau mereka pelaku yang membuat polisi akhirnya harus direformasi,” ujarnya.

Ia bahkan menuding para mantan petinggi Polri itu terlibat dalam pembentukan struktur dan kebijakan masa lalu yang kini dinilai bermasalah.

“Harus diakui, mereka yang membuat reformasi, mereka yang membuat Satgas Merah Putih yang bisa kita analogikan seperti SAVAK, polisi rahasia. Itu cikal bakal akhirnya polisi harus kita reformasi,” kata Sri Radjasa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X