ASPIRASIKU - Pemerintah Indonesia menanggapi pemberitaan media Inggris The Guardian yang menyebut proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) berpotensi menjadi “kota hantu”.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menegaskan bahwa pembangunan tetap berjalan dan akan diselesaikan sesuai rencana pemerintah.
“Dengan segala upaya kami, bahkan kami pindah ke sini untuk menjawab bahwa IKN akan berlanjut dan dapat kita selesaikan,” ujar Basuki Hadimuljono, Selasa (4/11/2025).
Pembangunan IKN Diperkuat Perpres 79/2025
Basuki menjelaskan, keberlanjutan pembangunan IKN kini semakin kuat dengan diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 79 Tahun 2025 tentang pemutakhiran rencana kerja pemerintah.
“Dengan terbitnya Perpres 79 ini, sekarang kami sudah tidak sendiri lagi. Kami berada di belakang Perpres,” tegasnya.
Aturan tersebut mengatur tahapan pembangunan hingga IKN resmi menjadi ibu kota politik Indonesia pada tahun 2028.
Baca Juga: Bulan Guru Nasional 2025, Inilah Daftar Rangkaian Kegiatannya, Yuk Ditinjau!
Basuki juga menegaskan bahwa sejumlah proyek strategis di kawasan inti, seperti hunian aparatur sipil negara (ASN) dan fasilitas pemerintahan, terus berjalan sesuai target.
Menurut mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di era Presiden Joko Widodo itu, Perpres 79/2025 merupakan bentuk komitmen kuat Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat realisasi IKN sebagai simbol pemerataan pembangunan nasional.
Pemerintah Tepis Narasi Media Asing
Pernyataan Basuki ini menjadi respons langsung atas artikel The Guardian berjudul “Indonesia’s New Capital, Nusantara, in Danger of Becoming a ‘Ghost City’” yang terbit pada 29 Oktober 2025.
Baca Juga: Viral Insiden di Akun Wali Kota Surabaya, DPRD: Jangan Kaitkan Eri Cahyadi dengan Pencitraan