ASPIRASIKU – Optimisme pemerintah soal pemulihan ekonomi Indonesia kembali mencuat.
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyebut tanda-tanda pertumbuhan ekonomi nasional mulai tampak di berbagai sektor, seiring meningkatnya aktivitas masyarakat di sejumlah daerah.
“Ekonominya memang mulai bergeliat,” ujar Purbaya kepada awak media di Jakarta, Sabtu (18/10/2025).
Ia menuturkan, salah satu indikator yang menandai kebangkitan ekonomi adalah lonjakan permintaan sambungan listrik baru di berbagai wilayah.
“Dirut PLN kemarin menyampaikan bahwa di banyak tempat orang sudah mulai minta sambungan listrik baru, itu artinya aktivitas ekonomi mulai bergerak,” imbuhnya.
Purbaya optimistis, laju ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih cepat pada akhir tahun 2025.
Ia juga menjelaskan bahwa manfaat awal dari pertumbuhan ekonomi umumnya lebih dulu dirasakan oleh kelompok masyarakat kelas menengah.
“Biasanya, ketika ekonomi tumbuh makin cepat, yang menikmati paling banyak itu kelas menengah duluan. Yang bawah lebih lama,” ujarnya.
Menurutnya, kalangan menengah memiliki daya beli, akses pembiayaan, dan kemampuan beradaptasi terhadap peluang baru.
Sementara itu, kelompok bawah dan anak muda yang baru mencari pekerjaan membutuhkan waktu lebih lama untuk merasakan dampaknya.
Jurang Optimisme dan Realitas Lapangan
Meski pemerintah menebar sinyal optimistis, fakta di lapangan menunjukkan tantangan besar masih menghadang.
