Kendati demikian, ia tak menutup kemungkinan langkah hukum ditempuh jika memang ada bukti kuat.
“Kalau memang ada bukti, silakan saja. Saya tidak menghalangi. Tapi kalau hanya berdasar isu, lebih baik selesai di sini,” katanya.
Baca Juga: Gelombang Kecaman Usai Charlie Kirk Tewas Ditembak saat Acara Debat di Kampus
Mahfud juga menilai pernyataan Ferry tak bisa dipandang sepenuhnya salah karena isu darurat militer memang sudah santer beredar di masyarakat.
“Apa yang disampaikan Ferry bagian dari aspirasi publik. Masyarakat punya ruang untuk berpendapat, meski kadang caranya menimbulkan polemik,” ujarnya.
Dengan pandangan Mahfud tersebut, kontroversi Ferry Irwandi dan Dansat Siber TNI kini semakin menjadi perhatian publik.
Masyarakat pun menanti apakah langkah hukum benar-benar akan ditempuh atau kasus ini akan berhenti sebagai bagian dari dinamika demokrasi di Indonesia.***