Reka Ulang Ungkap Cara Jumran Habisi Juwita, Wartawan yang Tewas Dibuang di Pinggir Jalan

photo author
- Senin, 7 April 2025 | 09:00 WIB
Fakta baru pembunuhan wartawan online, Juwita.  ((Instagram/polres_banjarbaru))
Fakta baru pembunuhan wartawan online, Juwita. ((Instagram/polres_banjarbaru))

ASPIRASIKU – Fakta mengejutkan terungkap dalam reka ulang pembunuhan wartawan media online, Juwita, yang dilakukan oleh oknum TNI AL, Kelasi Satu Jumran, pada Sabtu (5/4/2025).

Reka ulang yang digelar di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, membongkar kronologi lengkap cara Jumran menghabisi nyawa korban hingga membuang jenazahnya di pinggir jalan menuju Gunung Kupang.

Juwita ditemukan warga dalam kondisi tak bernyawa pada Sabtu (22/3/2025) pukul 14.57 WITA. Awalnya, korban diduga meninggal akibat kecelakaan tunggal.

Baca Juga: Tradisi Kupatan Usai Perayaan Idul Fitri, Warisan Budaya Nusantara Sarat Makna

Namun, kejanggalan yang ditemukan dalam tubuh korban memicu penyelidikan lebih lanjut hingga akhirnya terungkap bahwa ia menjadi korban pembunuhan.

Dalam proses reka ulang, terkuak bahwa pembunuhan terjadi di dalam mobil sewaan yang digunakan pelaku.

Kuasa hukum keluarga korban, Dedi Sugiarto, menyampaikan bahwa Jumran terlebih dahulu memindahkan Juwita ke kursi belakang mobil sebelum melancarkan aksinya.

Baca Juga: Sering Tumbang Setelah Lebaran? Berikut Cara Mengatasinya

“Rekonstruksinya dimulai dari bagaimana korban dipindah ke belakang mobil, kemudian dilakukan pembunuhan dengan cara pertama dipiting, kemudian dicekik. Korban juga sempat terbentur tali sabuk pengaman hingga mengakibatkan luka memar,” ujar Dedi.

Ia menambahkan bahwa tindakan Jumran dilakukan dengan sangat tenang dan penuh perencanaan.

“Kejadian sudah diatur mulai dari awal, hingga akhirnya jasad korban diletakkan di pinggir jalan. Ini bukan tindakan spontan,” imbuhnya.

Baca Juga: Dukung Kelancaran Arus Balik, BRI Dirikan Posko Mudik BUMN di Titik Strategis

Lebih memilukan, penyidikan yang telah dilakukan aparat mengungkap dugaan bahwa sebelum dibunuh, Juwita sempat mengalami tindakan pemerkosaan.

Jumran disebut menghancurkan ponsel korban setelah mengetahui bahwa Juwita menyimpan bukti-bukti kekerasan seksual yang dialaminya.

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Wartawan Kok Percaya Bacot Doang?

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X