Mereka melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana Yesus terangkat ke langit dan hilang di balik awan.
Malaikat yang hadir saat itu bahkan menegaskan bahwa Ia akan datang kembali dengan cara yang sama seperti Ia naik ke surga. Ini bukan alegori. Ini adalah pengalaman nyata—dan itu mengubah segalanya.
Baca Juga: 43 Link Miror PTN Pengumuman Hasil UTBK-SNBT 2025, TINJAU Daftarnya!
Surga Bukan Imajinasi, Tapi Realitas Kekal
Kenaikan Kristus menunjukkan bahwa surga adalah tempat yang nyata, bukan sekadar dimensi spiritual tanpa bentuk.
Yesus tidak menghilang, Ia naik secara jasmani ke suatu tempat yang disebut “di sebelah kanan Allah.”
Dalam iman Kristen, ini adalah bukti konkret bahwa kehidupan setelah kematian itu ada, dan bahwa tubuh manusia pun kelak akan diubahkan dan dimuliakan seperti Dia.
Baca Juga: PLU Ori akan Muncul Secara Otomatis Jika Personil Toko Melakukan? Ini Jawaban Lengkap Cara Kerjanya
Penggenapan Nubuat dan Janji Allah
Kenaikan ini juga merupakan penggenapan dari nubuat-nubuat Perjanjian Lama dan janji Yesus sendiri.
Ia berkata kepada para murid-Nya bahwa Ia akan pergi untuk menyediakan tempat bagi mereka (Yohanes 14:2-3).
Kenaikan-Nya adalah konfirmasi bahwa janji itu bukan bualan—melainkan sebuah rencana ilahi yang sedang berjalan.
Awal dari Kehadiran Roh Kudus
Banyak yang tidak sadar bahwa kenaikan Yesus adalah langkah penting sebelum pencurahan Roh Kudus.