2 WNI Diciduk di Tengah Kerusuhan AS, Fakta Sebenarnya Mengejutkan!

photo author
- Jumat, 13 Juni 2025 | 10:00 WIB
Ilustrasi demonstrasi terkait imigrasi di Amerika Serikat (AS). ((Unsplash.com/JasunLeong))
Ilustrasi demonstrasi terkait imigrasi di Amerika Serikat (AS). ((Unsplash.com/JasunLeong))

ASPIRASIKU — Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) memastikan tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam kerusuhan yang terjadi di Los Angeles (LA), California, Amerika Serikat.

Kerusuhan tersebut dipicu operasi penegakan hukum keimigrasian oleh otoritas federal AS pada Jumat, 6 Juni 2025, khususnya di kawasan Garment District, Westlake, dan South Los Angeles.

Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, menyatakan bahwa demonstrasi yang awalnya berlangsung damai berubah menjadi ricuh, namun sejauh ini tidak ada WNI yang terdampak secara langsung dari aksi tersebut.

Baca Juga: Pesawat Air India Jatuh Usai Lepas Landas, Saham Boeing Langsung Anjlok 8 Persen

“Demonstrasi yang awalnya damai berujung kericuhan. Namun sampai saat ini tidak ada WNI yang terdampak secara langsung dari aksi-aksi tersebut,” ungkap Judha dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Kamis (12/6).

Aksi protes terhadap kebijakan imigrasi ini kini telah meluas ke sejumlah negara bagian lain seperti New York, San Francisco, Chicago, dan Minnesota.

Meski begitu, terdapat dua WNI yang dikabarkan ditangkap dalam operasi imigrasi oleh otoritas federal AS.

Baca Juga: BPJS Kesehatan Buka Lowongan Kerja Bagi Penyandang Disabilitas, Ini Kualifikasinya

Judha membenarkan informasi tersebut, namun menegaskan bahwa penangkapan keduanya tidak berkaitan dengan unjuk rasa, melainkan karena pelanggaran keimigrasian.

“Keduanya ditangkap bukan karena ikut unjuk rasa, tapi karena pelanggaran keimigrasian,” jelasnya.

Adapun identitas dua WNI tersebut adalah ESS (53), seorang perempuan imigran ilegal, dan CT (48), seorang laki-laki dengan catatan pelanggaran narkotika yang masuk ke AS secara tidak sah.

Baca Juga: Jalur Mandiri Non Tes SNBP Unesa 2025 Dibuka, INTIP Persyaratan dan Jadwal Seleksinya

Menurut Judha, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Los Angeles telah menjalin komunikasi dengan keluarga ESS dan CT.

Proses permintaan akses kekonsuleran pun tengah berlangsung, dengan tetap memperhatikan persetujuan dari yang bersangkutan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Trump Panggil Prabowo ke Podium di KTT Gaza

Selasa, 14 Oktober 2025 | 19:00 WIB
X