Susu Nabati Kian Jadi Pilihan Utama, Peluang Bisnis Menggeliat dari Kafe hingga UMKM

photo author
- Selasa, 12 Agustus 2025 | 19:40 WIB
Ilustrasi susu nabati yang menjadi tren gaya hidup dan memunculkan peluang cuan untuk pengusaha UMKM. ((Unsplash.com/WengangZhai))
Ilustrasi susu nabati yang menjadi tren gaya hidup dan memunculkan peluang cuan untuk pengusaha UMKM. ((Unsplash.com/WengangZhai))

ASPIRASIKU - Dahulu, susu nabati hanya dikenal sebagai pilihan tambahan bagi segelintir orang yang tidak mengonsumsi susu sapi. Kini, pasar berubah drastis.

Dari kedai kopi kecil hingga jaringan ritel besar seperti Dunkin’ Donuts, susu nabati mulai menjadi pilihan utama — bahkan tanpa biaya tambahan.

Perubahan ini membuka peluang bisnis yang luas, mulai dari produsen bahan baku hingga pelaku UMKM minuman kekinian.

Baca Juga: Seru! Anak-Anak Gunung Terang, Bandar Lampung Asah Kreativitas di Kelas Ceria Taman Bacaan Surya

Menurut laporan Vogue, lonjakan permintaan susu nabati dipicu oleh kesadaran akan kesehatan, keberlanjutan lingkungan, dan gaya hidup modern.

“Data Global Market Insights mencatat nilai pasar susu nabati pada 2019 telah menembus 12 miliar dolar AS atau setara Rp195,71 triliun, dan diproyeksikan tumbuh 11 persen per tahun hingga 2026,” tulis Vogue, dikutip Selasa (12/8/2025).

Tren ini sejatinya memiliki sejarah panjang. Susu kedelai, almond, dan kelapa telah dikonsumsi sejak ratusan tahun lalu, namun baru di era 2000-an masuk ke arus bisnis utama.

Baca Juga: LA-LGBT Serahkan Naskah Akademik Ranperda Pencegahan dan Penanggulangan LGBT ke Pemprov dan DPRD Lampung, Ini Isinya...

Keberhasilan merek seperti Oatly membuktikan bahwa inovasi rasa, kemasan, dan strategi pemasaran dapat mengubah produk niche menjadi kebutuhan sehari-hari.

Meski almond sempat menjadi primadona, konsumen kini mulai beralih karena isu penggunaan air yang tinggi.

Bahan-bahan baru seperti pistachio, macadamia, mete, hingga biji bunga matahari mulai dilirik.

Contohnya, merek Tache mengangkat pistachio sebagai bahan utama.

Baca Juga: PKM FISIP Unila Latih Pegiat TBM Bandar Lampung Kuasai Advanced Search Google

Pistachio membutuhkan 75 persen lebih sedikit air dibanding almond, serta memiliki rasa dan tekstur creamy alami tanpa tambahan bahan pengental.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X