Baca Juga: Segera Cek NIK KTP Penerima Bansos November 2024, Begini Caranya
Selain itu, bahan beku sering kali lebih murah dan tersedia sepanjang tahun.
4. Menggunakan Skema Harga Fleksibel
Untuk menu premium atau yang sangat bergantung pada bahan musiman, Anda bisa mengadopsi skema harga fleksibel, yang memungkinkan Anda menyesuaikan harga secara berkala.
Pastikan konsumen memahami bahwa ada variasi harga bergantung pada kualitas atau musim bahan.
Baca Juga: Ini Cara Hitung Untung Jualan Makanan dan Minuman, Margin Keuntungannya Bisa Capai...
5. Memperbarui Ukuran atau Porsi
Mengatur porsi atau ukuran menu bisa menjadi solusi ketika bahan utama sedang mahal.
Misalnya, sediakan porsi mini dengan harga terjangkau, atau tawarkan variasi ukuran yang fleksibel. Dengan begitu, konsumen tetap bisa menikmati produk meski ada penyesuaian harga.
6. Optimalkan Kontrak atau Supplier Tetap
Jika memungkinkan, lakukan kontrak dengan pemasok tetap untuk mendapatkan harga khusus atau diskon volume.
Baca Juga: 15 Soal PAS PJOK Kelas 2 SD/MI Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Jawabannya
Memiliki supplier tetap juga dapat membantu Anda mendapatkan bahan dengan harga yang lebih stabil, sekaligus memastikan kualitas yang konsisten.
7. Menerapkan Strategi Penetapan Harga Berdasarkan Nilai (Value-Based Pricing)
Tetapkan harga yang mencerminkan nilai atau keunikan produk, seperti kualitas bahan atau manfaat kesehatan.