Siswa SMPN 19 Tangsel Meninggal Diduga Akibat Bullying, Pemkot Turun Tangan

photo author
- Senin, 17 November 2025 | 10:00 WIB
Seorang siswa SMPN 19 Tangsel meninggal usai koma diduga akibat perundungan, ((Instagram.com/@vocazine))
Seorang siswa SMPN 19 Tangsel meninggal usai koma diduga akibat perundungan, ((Instagram.com/@vocazine))

Pilar menegaskan Pemkot Tangsel mendukung penuh proses penyelidikan aparat kepolisian terkait dugaan bullying.

Dinas Pendidikan Kota Tangsel juga telah berkoordinasi dengan KPAI untuk memperkuat perlindungan anak.

Pilar menekankan, sosialisasi anti-bullying selama ini rutin dilakukan, namun kasus ini menjadi evaluasi serius.

Dugaan Pemukulan di Kepala

Sebelumnya, MH dirawat sejak Kamis pekan lalu setelah muncul dugaan pemukulan oleh teman sebangku di sekolah.

Baca Juga: Pemerintah Musnahkan 5 Ton Udang Terkontaminasi Cs-137, Penanganan Dilakukan Ketat dan Bertahap

Kondisi korban memburuk selama lebih dari satu minggu hingga akhirnya meninggal pada pukul 06.00 WIB.

Kuasa hukum keluarga, Alvian Adji Nugroho, menyatakan, “Kabar duka ini disampaikan pihak keluarga, bilang MH sudah tidak ada saat dibangunkan.”

Alvian menegaskan MH sebelumnya merupakan anak sehat tanpa riwayat penyakit bawaan.

Terkait dugaan kekerasan fisik, kondisi korban mulai memburuk setelah pemukulan yang diduga mengenai bagian belakang kepala. Proses hukum atas kasus ini telah disampaikan oleh KPAI.

Baca Juga: Polisi Ungkap Perkembangan Terbaru Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Kondisi ABH Mulai Membaik

Kasus ini menjadi sorotan publik dan pengingat pentingnya penanganan tegas terhadap praktik perundungan di lingkungan sekolah.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X