ASPIRASIKU - Mimpi kuliah di luar negeri bukanlah hal yang mustahil, bahkan bisa menjadi kenyataan tanpa harus membebani keuangan pribadi atau keluarga.
Salah satu jalannya adalah melalui beasiswa. Namun, bagaimana sebenarnya cara dapat beasiswa kuliah di luar negeri?
Artikel ini akan membahas langkah-langkah praktis, strategi sukses, serta tips jitu untuk membuka peluang beasiswa internasional dari berbagai institusi ternama di dunia.
Langkah pertama adalah menentukan tujuan negara dan program studi. Setiap negara memiliki kebijakan, universitas, dan jenis beasiswa yang berbeda-beda.
Misalnya, Jepang dengan MEXT Scholarship, Korea dengan GKS, Inggris dengan Chevening, atau negara-negara Eropa dengan Erasmus+.
Pilihan ini akan mempengaruhi syarat dan strategi pendaftaran yang harus kamu siapkan.
Setelah menentukan negara tujuan, carilah informasi tentang jenis-jenis beasiswa yang tersedia.
Ada beasiswa penuh (fully-funded) yang menanggung seluruh biaya kuliah dan hidup, serta beasiswa parsial yang hanya mencakup biaya tertentu.
Baca Juga: Cek Jadwal dan Persyaratan Jalur Mandiri UNY 2025 yang Memiliki Banyak Peminatnya
Pastikan kamu memahami cakupan beasiswa yang akan kamu incar, karena hal ini penting untuk persiapan finansial tambahan jika diperlukan.
Langkah selanjutnya adalah memperhatikan persyaratan dokumen. Secara umum, beasiswa luar negeri biasanya mensyaratkan transkrip nilai, sertifikat kemampuan bahasa (seperti IELTS, TOEFL, JLPT), motivation letter, recommendation letter, dan curriculum vitae (CV).
Beberapa program juga meminta proposal riset atau esai khusus.
Menyusun dokumen dengan teliti dan profesional adalah kunci sukses dalam seleksi administrasi.