ASPIRASIKU – Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada awal Oktober 2022, menyimpan begitu banyak duka dan cerita dalam lubuk hati para Aremania.
Salah satu cerita yang mengiringi tragedi Kanjuruhan ini adalah sosok ibu-ibu bakul dawet ‘gaib’, yang kehadirannya sempat membuat para Aremania merasa jengkel.
Tak hanya jengkel, sosok bakul dawet ‘gaib’ ini juga menjadi incaran Aremania akibat video rekaman suaranya yang sempat beredar.
Baca Juga: Jagalah Kesehatan Usus mu! Pahami dan Hindari Deretan Kebiasaan yang Dapat Merusak Usus
Dalam video rekaman suara tersebut, ibu-ibu yang mengaku sebagai penjual dawet di depan pintu tiga Stadion Kanjuruhan ini mengaku bahwa ia menjadi saksi atas tragedi Kanjuruhan yang sudah terjadi.
Rekaman video berdurasi sekitar 3 menit yang diunggah pertama kali oleh akun TikTok @portunexs atau nama pengguna LEO_ ini menunjukkan, jika ibu-ibu penjual dawet tersebut menuturkan argumentasinya terkait tragedi Kanjuruhan namun tidak sesuai dengan apa yang sudah terjadi di lapangan.
Hal ini tentu membuat masyarakat, terlebih mereka yang memiliki latar belakang sebagai supporter Aremania menjadi murka.
Mereka akhirnya ramai-ramai mencari tahu dan menyelidiki siapa sebenarnya sosok di balik ibu-ibu penjual dawet ini.
Berdasarkan hasil rangkuman Aspirasiku dari berbagai sumber pada Kamis, 13 Oktober 2022, sosok di balik ibu-ibu penjual dawet ‘gaib’ ini pun akhirnya terkuak.
Baca Juga: Puisi Hari Santri Nasional 2022 dengan 2 Bahasa Melayu dan Inggris
Beredar video ibu-ibu yang diduga sebagai sosok di balik bakul dawet ‘gaib’, yang menangis serta meminta maaf kepada salah satu dari keluarga korban tragedi Kanjuruhan.
“Saya pribadi memohon maaf, karena berhubung dengan voice note (rekaman suara) yang beredar kemarin. Saya tidak ada tujuan apapun untuk menjelekkan nama almarhum,” ucapnya dikutip Aspirasiku dari akun TikTok @johansuharto.
Sambil menangis, ibu-ibu tersebut juga bersumpah bahwa ucapan maafnya tersebut benar-benar tulus dan memohon agar dimaafkan oleh keluarga korban.