Jakarta, ASPIRASIKU — Bareskrim Polri resmi mulai mendalami kasus dugaan pencemaran nama baik terkait isu judi online yang menyeret nama Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi.
Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Angga Nugraha, menjadi pelapor dalam kasus ini dan telah menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik pada Rabu, 18 Juni 2025.
Dalam proses pemeriksaan, Angga mengaku dicecar sebanyak 29 pertanyaan seputar laporan yang diajukannya.
"Ada 29 pertanyaan, berkaitan laporan pencemaran nama baik atau fitnah," ungkap Angga kepada awak media usai pemeriksaan.
Ia menyebut, bukti-bukti yang diserahkan kepada penyidik meliputi rekaman video dan tangkapan layar dari akun media sosial yang diduga memuat konten fitnah terhadap Menteri Budi Arie.
"Semua bukti yang kita lampirkan ada video rekaman, terus juga ada screenshot akun media sosial," imbuhnya.
Baca Juga: UIN Raden Intan Lampung Raih Peringkat Tertinggi PTKIN dalam THE Impact Rankings 2025
Angga menuturkan bahwa proses pemeriksaan berjalan lancar dan interaktif. Ia menjelaskan kronologi kejadian serta menguraikan detail bukti yang dimiliki.
"Terkait beberapa pertanyaan tadi hanya sekitaran kronologinya saja," jelasnya.
Lebih lanjut, Angga menegaskan bahwa laporan ini dilayangkan dalam rangka mencari keadilan atas dugaan fitnah yang diarahkan kepada kader partainya, khususnya seorang menteri dari pemerintahan saat ini.
"Sebagai kader PDIP, kami ingin meminta keadilan atas fitnah keji yang dilakukan seorang menteri," tegasnya, merujuk pada Budi Arie Setiadi.
Ia juga menyatakan kesiapannya jika nantinya kembali dimintai keterangan tambahan.