ASPIRASIKU - Inilah teks Khutbah Jumat singkat tentang Bulan Rajab, tentang Isra Mi'raj yang bertemakan Mutiara Hikmah Isra Mi'raj Rasulullah SAW.
Dalam materi Khutbah Jumat singkat ini ada banyak hal yang bisa para jamaah pelajari dan pahami kisah Rasulullah pada masa Isra dan Mi'raj.
Ada banyak hal yang penting disampaikan para Khotib tentang materi Khutbah ini, yang memang momentum di Februari 2022 tahun ini memasuki Bulan Rajab.
Baca Juga: Doa yang Dibaca di Antara Dua Khutbah, Berikut Penjelasannya Sebagai Waktu Mustajab untuk Berdoa
Bulan Rajab termasuk salah-satu bulan haram, sebagaimana firman Allah:
إنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِندَ اللّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْراً فِي كِتَابِ اللّهِ، يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَات وَالأَرْضَ، مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ، ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلاَ تَظْلِمُواْ فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْ، وَقَاتِلُواْ الْمُشْرِكِينَ كَآفَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَآفَّةً وَاعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ مَعَ الْمُتَّقِينََ
”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu menciptakan langit dan bumi, di antaranya (terdapat) empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus. Maka janganlah kamu menganiaya diri dalam bulan-bulan tersebut, dan perangilah kaum musyrikin sebagaimana mereka pun memerangi kamu, dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (QS. At-Taubah, 9:36).
Baca Juga: Kemenkeu Luncurkan SBN Pertama 2022 ORI021, Cara Memesan, Karakteristik Hingga Keuntungannya
Tafsir Ath-Thabari menyebutkan bahwa keempat bulan haram yang dimaksud adalah Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab.
Karenanya, pada zaman dulu konon mereka tidak mengenal peperangan yang terjadi pada bulan-bulan tersebut.
bulan-bulan tersebut disebut bulah haram karena memang diharamkannya berperang dan juga perbuatan maksiat di dalam bulan tersebut dosanya akan dilipat-gandakan.
Baca Juga: Teks Doa Hari Lahir NU yang Menyentuh Hati saat Harlah ke 96
Untuk itu, teks Khutbah Jumat singkat tentang Bulan Rajab, bermateri Mutiara Hikmah Isra Mi'raj Rasulullah SAW ini Aspirasiku kutip dari laman Pondok Pesantren Darunnajah.
Harapannya bisa menjadi refrensi materi Khutbah Jumat yang menyentuh hati ketika disampaikan pada para jamaah.