ASPIRASIKU - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan di Kota Bandar Lampung mengalami penambahan untuk menyukseskan Pilkada 2024.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandar Lampung memutuskan penambahan Panwaslu agar Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar.
Hal demikian disampaikan Anggota Bawaslu, Juwita. Menurutnya kebutuhan Panwaslu pada tingkat kecamatan sangatlah penting mengingat jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kota Bandar Lampung cukup banyak.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Wisata Camping di Lampung untuk Cuti Liburan Akhir Tahun
Sebagai informasi setidaknya Kota Bandar Lampung memiliki sebanyak 20 Kecamatan dengan jumlah Panwaslu sebanyak 60 orang. Langkah ini diambil untuk mengoptimasi pengawasan Pilkada di 126 kelurahan.
"Penambahan Panwaslu di tingkat kecamatan ini diharapkan mampu meningkatkan pengawasan. Terutama untuk mencegah berbagai potensi pelanggaran Pemilu," kata dia, Senin 7 Oktober 2024.
Tidak hanya Panwaslu di Kecamatan, jumlah Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) juga turut diperhitungkan dengan total yang sama, yaitu 126 PKD.
Baca Juga: 40 Soal-soal Cerdas Cermat Lengkap dengan Kunci Jawaban
Dimana nantinya, setiap kelurahan yang ada di Kota Bandar Lampung akan diawasi oleh masing-masing satu PKD. Tentu hal ini untuk memastikan proses tahapan Pemilu agar berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Juwita menyebutkan bahwa setidaknya di Kota Bandar Lampung memerlukan sebanyak 2.799 orang untuk mengisi berbagai posisi di Panwaslu Kecamatan dan PKD.
"Dari jumlah tersebut sebanyak 1.433 orang merupakan laki-laki. Sementara, 1.366 lainnya merupakan perempuan. Rekrutmen ini bertujuan untuk menciptakan keterwakilan gender yang seimbang dalam tubuh pengawasan Pemilu," ungkapnya.
Baca Juga: NASA Prediksi Umat Manusia di Bumi Akan Punah, Mulai Misi Mencari Planet Baru di Film Interstellar
Juwita juga menegaskan bahwa proses seleksi calon anggota Panwaslu Kecamatan dan PKD di Kota Bandar Lampung akan dilakukan secara terbuka dan ketat. Hal ini dilakukan demi posisi dapat diambil oleh orang-orang yang berkompeten.