Jelang Tahun Baru Islam, Akhir Juli 2022 Hujan Meteor Bakal Hiasi Langit di Malam Hari, Ada 5 Meteor

photo author
- Senin, 18 Juli 2022 | 18:45 WIB
Hujan Meteor Bakal Hiasi Langit di Malam Hari (Pixabay/Dilan arezzome)
Hujan Meteor Bakal Hiasi Langit di Malam Hari (Pixabay/Dilan arezzome)

ASPIRASIKU - Jelang Tahun Baru Islam, hujan meteor Alpha-Capricornids dan Delta-Aquariids diperkirakan akan ada menjadi fenomena astronomi yang menghiasi langit di malam hari.

Bahkan diperkirakan akan ada 5 meteor per jam melintasi langit di akhir Juli 2022, kisaran tanggal 29-30 Juli dan 30-31 Juli 2022.

Hal tersebut sebagaimana yang disiarkan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) lewat siaran persnya nomor: 062/SP/HM/BKPUK/VII/2022.

Baca Juga: Kumpulan Contoh Soal IPA Kelas 5 SD MI Semester 1 dan Kunci Jawaban Tahun 2022

Dalam siaran pers BRIN, disampaikan, fenomena langit dua hujan meteor ini akan terlihat di langit selatan dan dapat diamati dari wilayah Indonesia.

Dalam siaran pers BRIN tersebut, disampaikan, salah satu fenomena yang diperkirakan terjadi pada akhir Juli 2022 adalah hujan meteor Alpha-Capricornids dan Delta-Aquariids.

Hal ini dijelaskan Peneliti Utama bidang Astronomi dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta: Mirna Gap Elsa di Toilet Rumah Sakit, Kemarahan Memuncak, Kebakar Semua Amarah

Dalam penjelasannya, pada akhir Juli mendatang akan terjadi fenomena hujan meteor Alpha-Capricornids dan Delta-Aquariids.

Dua hujan meteor ini terjadi di langit selatan sehingga cocok diamati dari Indonesia.

“Hujan meteor Alpha-Capricornids ini bisa diamati pada 30 – 31 Juli 2022 mulai pukul 20.00 WIB di ufuk timur," katanya dalam rilis yang dikutip Aspirasiku dari laman BRIN.

Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini: Hancur Hati Andin, Gara-gara Elsa Papa Surya Tampar Dirinya Sendiri

"Namun waktu terbaik adalah setelah lewat tengah malam di arah langit selatan. Diperkirakan ada sekitar 5 meteor per jam yang tampak melintas di langit," kata dia.

Thomas Djamaluddin menjelaskan, hujan meteor merupakan fenomena astronomi tahunan yang terjadi ketika sejumlah meteor tampak meluncur silih berganti dari titik tertentu di langit. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama

Sumber: BRIN

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X