ASPIRASIKU - Mikron, perusahaan chip Amerika, baru-baru ini merilis modul penyimpanan flash UFS 4.0 yang sangat kompak dan memiliki kapasitas hingga 1 TB.
Menariknya, chip UFS 4.0 ini memiliki kapasitas 1 TB namun berukuran sangat kecil bahkan hanya sebesar kuku.
Modul ini menawarkan kecepatan baca dan tulis tinggi serta ukuran yang sangat kecil, membuka peluang untuk aplikasi pada perangkat mobile, termasuk smartphone.
Baca Juga: Mengapa rumah di Inggris sering dipasangi karpet? Ternyata ini alasannya..
Mikron memperkenalkan modul penyimpanan flash UFS 4.0 yang memiliki dimensi 9x13 milimeter dan kapasitas hingga 1 TB.
Modul ini menggunakan teknologi NAND 3D 232-layer yang dikembangkan oleh spesialis Mikron di Amerika Serikat, China, dan Korea.
Modul ini memiliki kecepatan baca dan tulis berurutan yang sangat tinggi, yaitu 4300 MB/s dan 4000 MB/s secara berturut-turut.
Baca Juga: Main Game Anti Ngelag! Ini Tips Optimalkan Bermain Game di Samsung Galaxy A25 5G
Ukuran yang lebih kecil dari modul sebelumnya membuatnya lebih hemat daya tanpa mengorbankan kinerja.
Fitur HPM (High-Performance Mode) yang dipatenkan oleh Mikron mengoptimalkan kinerja memori selama penggunaan intensif smartphone, meningkatkan kinerja hingga 25% saat diaktifkan.
Mikron telah mulai mengirimkan sampel pertama modul UFS 4.0 ke pelanggan besar mereka dengan variasi kapasitas 256 GB, 512 GB, dan 1 TB.
Baca Juga: Sinospsi Film Criminal yang Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini
Smartphone pertama dengan memori UFS 4.0 dari Mikron diharapkan akan hadir di pasar pada paruh kedua tahun 2024.
Inovasi ini diharapkan membuka peluang untuk perangkat mobile masa depan, memungkinkan desain perangkat yang lebih ramping atau pemasangan baterai dengan kapasitas yang lebih besar.
Perangkat-perangkat mobile masa depan yang menggunakan modul ini diharapkan dapat menawarkan kinerja penyimpanan yang cepat dan efisien.
Artikel Selanjutnya
Spesifikasi dan Harga Realme 8i, Rekomendasi Lebaran 2023 Cari Smartphone Passion Gaming
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Editor: I Gde Evander Paridjono
Sumber: www.micron.com