ASPIRASIKU - Ada banyak kesempatan dan bukaan lowongan pekerjaan belum menjamin seseorang bisa mendapatkan pekerjaan di tempat yang dilamar tersebut.
Ada banyak faktor dan alasan yang menjadi penyebab lamaran kerja tidak dipanggil, atau bahasa lainnya lamaran tersebut ditolak.
Padahal bagi pelamar kerja bisa bekerja dan mendapatkan penghasilan dari kerja yang dilakukan adalah impian banyak orang.
Baca Juga: Pulang Kampung, Transfer Pietro Pellegri dari AS Monaco ke AC Milan Selesai
Akan tetapi banyak yang belum mendapatkan kesempatan itu, sehingga harus terus mencari lowongan kerja yang mau menerimanya untuk bekerja.
Tak sedikit juga yang merasa frustasi ketika lamarannya ditolak. Bahkan membuatnya stres karena bingung harus kemana lagi ia mengajukan lamaran pekerjaan.
Saran Aspirasiku sebelum melamar pekerjaan sebaiknya memahami apa potensi dan akademis yang dimiliki, lalu bidang pekerjaan yang akan didaftar.
Baca Juga: Dana Pelatihan Prakerja Dikirim Bertahap, Silakan Cek
Termasuk bagaiman situasi saat ini, apakah perusahaan tempat mengajukan lamaran pekerjaan membuka lowongan kerja.
Dilansir dari laman Instagram Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) RI @kemnaker ada dua penyebab lamaran kerja ditolak, antara lain faktor eskternal dan faktor internal.
Faktor eksternal yang menyebabkan alasan lamaran kerja ditolak diantaranya CV yang kurang menarik di mata HRD, pengalaman tidak sesuai, situasi dan kondisi pandemi.
Baca Juga: Koalisi Pemerintah Bertambah Setelah Kehadiran PAN Bergabung
Nah tentu ini perlu diperhatikan, saat ini sudah saatnya belajar membuat CV yang menarik untuk bisa diajukan untuk melamar kerja.
Lalu lihat pengalaman dan cari pekerjaan sesuai pengalaman yang dimiliki. Terpenting adalah apakah situasi saat ini dalam kondisi yang sulit, misal terdampak pandemi Covid-19.