ASPIRASIKU - Dalam perdagangan terakhir mata uang dolar AS merosot. Hal ini dampak dari pelaku pasar yang bereaksi terhadap pidato pimpinan Federal AS Jerome Powell.
Pasar bereaksi setelah Powel pada Jumat lalu menyatakan bahwa Bank Federal dapat melakukan tapering (pengurangan) pembelian aset tahun ini setelah bank sentral itu menilai secara hati-hati terhadap risiko dari varian Delta.
Hal itu disampaikan dalam Simposium Tahunan Jackson Hole Ekonomi yang digelar Bank Federal Kansas City.
Ketua Fed juga memperingatkan bahwa pergerakan untuk memulai tapering pembelian aset tidak boleh diinterpretasikan sebagai sinyal bahwa kenaikan suku bunga akan segera menyusul.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 28 Agustus 2021: Yang Terbaik Adalah Membiarkannya Pergi
Indeks dolar AS yang diukur dengan greenback terhadap enam mata uang utama anjlok 0,39 persen menjadi 92,6893.
Pada perdagangan terakhir di New York, mata uang euro meningkat menjadi 1,1793 dolar dari 1,1753 dolar AS pada perdagangan sebelumnya dan pound Inggris naik menjadi 1,3767 dolar dari 1,3695 dolar AS.
Dolar Australia melonjak menjadi 0,7311 dolar AS dari 0,7238 dolar AS.
Baca Juga: Nasehat untuk Zodiak Virgo Hari Ini 28 Agustus 2021: Kesehatan, Cinta dan Karir
Dolar AS dibeli senilai 109,92 yen Jepang lebih rendah dari sesi sebelumnya 110,02 yen.
Dolar AS juga turun menjadi 0,9115 franc Swiss dari 0,9181 franc dan anjlok menjadi 1,2619 dolar Kanada dari sebelumnya 1,2684 dolar Kanada.
Padahal sebelumnya, harga emas turun pada perdagangan Rabu, merosot lebih jauh di bawah level USD 1.800.
Penurunan harga ini dipicu arena penguatan dolar AS dan investor berharap untuk garis waktu untuk pengurangan dukungan ekonomi dari Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve pada simposium Jackson Hole tersebut.***