ASPIRASIKU — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus membuktikan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan UMKM, bahkan hingga ke wilayah kepulauan.
Salah satu kisah suksesnya datang dari Jane Katang, pelaku usaha asal Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.
Jane adalah pemilik usaha sembako Aiko Maju, yang kini menjadi salah satu pemasok utama bahan baku untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG)—sebuah inisiatif pemerintah untuk menyediakan makanan bergizi bagi pelajar.
Sebelumnya, Jane telah mengelola usaha percetakan dan rumah makan, sebelum akhirnya mengembangkan unit usaha sembako sebagai respon terhadap meningkatnya kebutuhan bahan pangan untuk dapur umum MBG di wilayah Siau.
“Awalnya saya hanya menyuplai bahan pokok seperti beras dan telur, tapi kebutuhan terus bertambah. Karena itu saya inisiatif ajukan KUR ke BRI, supaya usaha saya bisa memenuhi permintaan dan program tetap jalan,” ujar Jane.
Dengan dukungan pembiayaan produktif dari BRI melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), Aiko Maju kini melayani dapur umum yang menjangkau lebih dari 2.400 siswa dari 154 sekolah, mulai dari PAUD hingga SMA dan SMK.
Baca Juga: Fikhri Astina Tasmara, Doktor Fisika Termuda UGM yang Belajar dari Senyum Ayah dan Langkah Kakak
Peran Jane dalam rantai pasok ini menjadi bagian penting dalam kelancaran operasional MBG di wilayah kepulauan.
Namun, tantangan memasok bahan pangan di wilayah kepulauan tak sedikit.
Jane mengungkapkan bahwa beberapa buah segar seperti salak bisa dipenuhi dari Siau, tetapi jenis buah lain masih harus didatangkan dari luar pulau, terutama Kota Manado.
Baca Juga: Timothy Ronald Sebut Gym Aktivitas Goblok, Deddy Corbuzier: Jadi Ade Rai Goblok?
“Kalau telat sedikit bisa rusak, jadi saya harus benar-benar perhitungkan jadwal kapal dan daya tahan stok. Ini jadi bagian dari tanggung jawab saya supaya dapur bisa terus berjalan dan anak-anak tetap dapat gizi lengkap. Untuk bahan baku lain seperti sayur dan ikan, saya belanjakan langsung dari pasar Siau,” jelasnya.
Sementara itu, Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menyatakan bahwa BRI tidak hanya memberikan akses pembiayaan, tetapi juga aktif mendukung program-program pemerintah yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.