ASPIRASIKU – Saat ini sedang ramai dibahas terkait topik mendingan beli mobil bekas dengan kondisi yang masih bagus ketimbang mobil baru tapi dapatnya kelas LCGC.
Bahasan ini sering disebut muncul dari kaum mendang-mending, dan juga disebut sebagai orang yang modalnya masih terbatas untuk memiliki mobil.
Tapi apakah benar demikian? Lantas apa iya kalau kita bakal rugi beli mobil baru dan lebih baik mobil bekas?
Tentunya tidak ada jawaban benar salah ya gaes. Karena sejatinya setiap orang punya penilaian dan keperluannya masing-masing. Yang tentu juga sudah disesuaikan dengan bajed di kantongnya.
Namun ada beberapa pertimbangan yang mungkin bisa membantu Anda dalam memutuskan apakah membeli mobil baru kelas LCGC atau bekas tapi masih oke. Simak ulasannya.
Baca Juga: Makin Diminati, Ini 7 Kelebihan Mobil Listrik Yang Tidak Dimiliki Mobil Konvensional Pengguna BBM
Membeli Mobil Baru:
1. Keandalan: Mobil baru biasanya memiliki keandalan yang lebih tinggi karena belum mengalami pemakaian sebelumnya. Mereka juga datang dengan garansi pabrik, yang memberikan perlindungan tambahan jika ada masalah mekanis awal.
2. Fitur Terkini: Mobil baru sering dilengkapi dengan fitur terkini dan teknologi terbaru yang mungkin tidak tersedia pada model bekas.
3. Keamanan: Mobil baru cenderung dilengkapi dengan teknologi keamanan yang lebih mutakhir, yang dapat membantu melindungi Anda dan penumpang.
Namun, ada beberapa pertimbangan penting saat membeli mobil baru:
1. Depresiasi Nilai: Mobil baru cenderung mengalami depresiasi nilai yang cepat. Artinya, nilai mobil akan menurun dengan cepat dalam beberapa tahun pertama setelah pembelian.
2. Biaya Lebih Tinggi: Mobil baru biasanya lebih mahal daripada mobil bekas, termasuk pajak dan asuransi yang lebih tinggi.
Membeli Mobil Bekas:
1. Harga yang Lebih Terjangkau: Salah satu manfaat utama membeli mobil bekas adalah harga yang lebih rendah dibandingkan mobil baru dengan model dan tahun yang sama.
2. Depresiasi Nilai Lebih Lambat: Sebagian besar depresiasi mobil terjadi dalam beberapa tahun pertama setelah pembelian, sehingga pembeli mobil bekas dapat menghindari kerugian besar dari depresiasi ini.
3. Riwayat Pemakaian: Memiliki riwayat pemakaian bisa memberikan gambaran tentang kinerja mobil sebelumnya dan memungkinkan Anda untuk membuat keputusan yang lebih bijaksana.