Jakarta, ASPIRASIKU – Kabar duka menyelimuti dunia ekonomi dan politik Indonesia.
Ekonom sekaligus Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata Muhammadiyah, Arif Budimanta Sebayang, meninggal dunia pada Sabtu (6/9/2025) pukul 00.06 WIB di Jakarta.
“Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Dengan penuh duka cita, kami mengabarkan bahwa ayah kami, Bapak Arif Budimanta, telah berpulang ke Rahmatullah pada hari ini,” demikian pernyataan resmi keluarga.
Jenazah almarhum disemayamkan di rumah duka, Jalan Rawamangun Muka Golf No 3, Rawamangun, Jakarta Timur.
Baca Juga: Mendagri Tito Klaim Inflasi Pangan Turun, Stok Beras Nasional Aman
Pihak keluarga memohon doa agar almarhum mendapat ampunan, kelapangan kubur, serta tempat terbaik di sisi Allah SWT.
“Mohon doa dari Bapak/Ibu/Saudara sekalian agar beliau diampuni segala dosanya, dilipatgandakan amal baiknya, dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” lanjut keluarga.
Ucapan terima kasih juga disampaikan atas perhatian dan doa dari kerabat, sahabat, serta masyarakat luas.
Baca Juga: Kisah Oi, Mahasiswa Termuda UGM Lulus S1 di Usia 20 Tahun dengan IPK 3,64
Perjalanan Hidup dan Karier
Arif Budimanta lahir di Medan, Sumatra Utara, pada 15 Maret 1968.
Ia menempuh pendidikan di Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan jurusan Ilmu Tanah sebelum aktif berkiprah di berbagai bidang, mulai dari politik, pemerintahan, hingga organisasi kemasyarakatan.
Karier politiknya cukup panjang. Ia pernah menjadi Anggota DPR RI periode 2009–2014 dari PDI Perjuangan dan menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi PDIP di MPR RI (2009–2013).
Di internal partai, Arif juga sempat menjabat sebagai Ketua DPP PDIP periode 2005–2010.