ASPIRASIKU - Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, mengungkapkan pandangannya terkait prioritas program dalam debat capres kelima yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, pada Minggu (4/2).
Menurutnya, program makan gratis harus lebih diprioritaskan daripada program internet gratis.
Dalam pernyataannya, Prabowo menyatakan, "Internet gratis saya setuju tapi jangan internet gratis lebih dipentingkan daripada makan gratis."
Baca Juga: Prabowo Subianto Gencar Mendorong Penegakan Hukum dan Perlindungan Kaum Perempuan
Alasannya, menurut Prabowo, adalah program makan gratis dapat secara langsung menyelesaikan masalah kesejahteraan masyarakat, terutama mereka yang berada dalam kalangan bawah.
Pasangan calon Prabowo-Gibran telah mencanangkan program makan gratis sebagai salah satu upaya untuk mengatasi masalah gizi masyarakat, terutama ibu hamil.
Prabowo percaya bahwa makan gratis dapat membantu melengkapi gizi ibu hamil sehingga mereka dapat melahirkan anak-anak yang sehat dan terhindar dari stunting.
Baca Juga: LPDP Buka Pendaftaran Beasiswa dengan Persyaratan Baru: Mahasiswa Aktif Dapat Ikut, Ini Detailnya
"Makan ini mutlak untuk rakyat kita, mereka harus makan, anak-anak harus makan, orang miskin harus makan," tambah Prabowo.
Meskipun Prabowo mendukung program internet gratis sebagai langkah untuk mengatasi ketimpangan digital.
Prabowo juga menekankan bahwa memberikan akses makanan yang baik dan bergizi bagi masyarakat, terutama ibu dan anak, adalah lebih penting.
Baca Juga: Prabowo Subianto Mendorong Kesetaraan Pendidikan bagi Perempuan di Debat Capres Kelima
Menurutnya, program internet gratis lebih berfokus pada masalah yang bukan primer, yaitu ketimpangan digital.
Sementara makan gratis dianggap strategis dalam menangani banyak masalah kesejahteraan masyarakat.