Idul Adha 2025 mengajak kita semua untuk melampaui simbolik. Tidak cukup hanya dengan menyaksikan atau melaksanakan kurban secara fisik.
Makna sejatinya ada pada keikhlasan, pengorbanan batin, dan niat suci untuk mendekat kepada Allah.
Ketika umat Islam memahami hakikat Idul Adha, maka hari raya ini bukan sekadar tradisi tahunan, tapi menjadi momen spiritual yang menggetarkan hati—menghidupkan iman, membersihkan hati, dan memperkuat ikatan kemanusiaan.
Mari rayakan Idul Adha 2025 dengan sepenuh hati, dengan jiwa yang berserah dan hati yang ikhlas.
Karena kisah Nabi Ibrahim dan Ismail bukan hanya untuk dikenang, tapi untuk diteladani sepanjang hayat.***