Sebagian ulama berpendapat bahwa seseorang boleh mendahulukan puasa Syawal terlebih dahulu dibandingkan mengganti puasa Ramadhan.
Baca Juga: Kondisi Rumah Berantakan Usai Lebaran? Begini Cara Jitu Menjaga Kerapian Tanpa Ribet!
Alasannya adalah karena qadha puasa Ramadhan memiliki tenggat waktu hingga Ramadhan berikutnya, sementara puasa Syawal hanya dapat dilakukan pada bulan Syawal.
Menggabungkan Niat Qadha Puasa Ramadhan dan Puasa Syawal
Pilihan lain adalah menggabungkan niat antara puasa qadha Ramadhan dan puasa sunnah Syawal.
Artinya, seseorang yang mengqadha puasa di bulan Syawal dapat tetap mengharap pahala seperti menjalankan puasa Syawal.
Pendapat ini memungkinkan seseorang mendapatkan keutamaan puasa Syawal sekaligus menyelesaikan kewajiban mengganti puasa Ramadhan.
Baca Juga: Hukum Qashar Sholat Saat Pergi Liburan di Lebaran Idul Fitri, Bolehkah?
Dengan berbagai pandangan ini, umat Muslim memiliki fleksibilitas dalam melaksanakan ibadah sesuai dengan kemampuan dan kondisi masing-masing.
Yang terpenting adalah tetap menjalankan ibadah dengan niat yang ikhlas dan sesuai dengan tuntunan agama.***