Tradisi Unik Lebaran di Indonesia, dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Bali dan Nusa Tenggara

ASPIRASIKU -Merayakan moment hari raya Idul Fitri bisanya dengan bersilaturahmi dengan berkunjung ke rumah saudara dan saling berjabat tangan saat selesai menjalan Salat Ied adalah tradisi yang umum di lakukan.

Moment ini untuk menjalin pesaudaran agar tetap dekat dan saling bermaaf-mafan.

Namun di beberapa daerah, ada tradisi Idul Fitri atau Lebaran yang cukup unik dan berbeda dari kegiatan umum di berbagai daerah. Berikut daftarnya. 

1. Tradisi Lebaran di Sumatra

Makmeugang/Meugang - Aceh
warga beramai-ramai ke pasar untuk membeli daging sebagai hidangan di Idulftri. Bisanya di bilang ini sebagai hadiah karena berhasil menjalankan puasa selama satu bulan.

Batobo - Riau
Para perantau yang mudik Lebaran langsung di sambut dengan perayaan ini, begitu datang ke kampung halaman. Mereka diarak dengan menggunakan rebana mengelilingi kampung.

Ronjok Sayak/Bakar Gunung Api - Bengkulu
Tradisi ini di lakukan dalam bentuk batok kelapa yang ditumpuk menggunung lalu di bakar (bakar gunungan) dan dilakukan pada malam takbiran atau malam ke-27.

Baca Juga: 3 Makna Penting Perayaan Hari Raya Idul Fitri yang Perlu Diketahui Umat Islam

Masyarakat Serawai membakar batok kelapa yang sudah di tusuk menyerupai sate untuk bersyukur kepada Allah serta sebagai ungkapan doa supaya keluarga yang sudah meninggal diberi ketenangan.

Badulang - Bangka
Tradisi ini berupa salaman setelah sholat Ied, lalu kumpul lagi untuk makan bersama di halaman masjid. Makanannya ditutup dengan tudung saji dan dilanjutkan dengan pesta makan.

2. Tradisi Lebaran di Jawa dan Madura

Lebaran Betawi
Tradisi ini mulai diselenggarakan sejak 2008. Diisi dengan berlebaran masyarakat Betawi sekaligus menikmati atraksi kebudayaan dan masakan khas Betawi seperti kerak telor, soto betawi, dodol, dan lain-lain.

Ngadongkapkeun - Banten
Acara ini dilakukan pada saat setelah salat Idulfitri. Merupakan ucapan persembahan doa sebagai rasa syukur kepada Allah dan dilanjutkan dengan sungkeman kepada yang lebih tua.

Grebeg Syawal - Yogyakarta
Pada 1 Syawal dengan membawa gunungan lanang ke Masjid Gede Kraton Yogyakarta. Gunungan merupakan simbol sedekah sultan kepada rakyat Yogyakarta dan nantinya gunungan tersebut akan didoakan serta dibagikan.

Pawai Pegon - Jember
Gerobak di tarik oleh dua ekor sapi dan dihiasi janur kuning. Gerobak terdapat satu keluarga yang membawa ketupat beserta la.uknya berasal dari hasil bumi. Pantai sebagai lokasi agenda makan bersama