ASPIRASIKU - Renungan harian 3 Februari 2024 membahas tentang sikap iman yang benar saat terpuruk oleh masalah berat.
Renungan pagi ini memperlihatkan orang percaya bagaimana contoh sikap iman yang benar ketika seseorang sedang terpuruk atau menghadapi hal buruk.
Renungan Kristen kali ini mengingatkan kita agar memiliki sikap iman yang benar kepada Tuhan dalam menghadapi masalah apapun itu.
Baca Juga: Renungan Harian 2 Februari 2024: Jangan Khawatir Dengan Masalah! Berdoa dan Bekerjalah Untuk Tuhan
Dalam Daniel 3:17 (TB) tertulis, "Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;"
Judul perikop "Perapian yang menyala-nyala" menceritakan kisah Sadrakh, Mesakh dan Abednego yang tidak tunduk dan sujud menyembah berhala Raja Nebukadnezar.
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego merupakan orang Yahudi yang dibuang ke Babel dan bekerja dibawah pemerintahan Nebukadnezar.
Baca Juga: Renungan Harian Kristen, Jumat 2 Februari 2024: Kekuatan dalam Keterpurukan
Mereka menolak tunduk sujud kepada patung atas perintah Raja karena Tuhan Yang Mahakuasa yang mereka sembah melarang hal itu.
Disini iman mereka dipertaruhkan saat menghadapi masalah berat, yaitu ancaman perapian yang menyala-nyala.
Pada akhirnya, mereka bertiga selamat dari dalam perapian karena perkenanan Tuhan terhadap kesetiaan mereka.
Sikap iman seperti ini patut dicontoh oleh orang percaya.
Dalam menghadapi masalah terberat sekalipun, jika kita tetap setia dan taat kepada perintah Tuhan, maka Dia tidak akan meninggalkan siapapun yang menyenangkan hati-Nya.