Bandar Lampung, ASPIRASIKU – Suasana penuh semangat mewarnai penutupan Lomba Video Konten Literasi 2025 di Kota Bandar Lampung.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bandar Lampung, Hidayat Ismet, secara resmi menutup ajang bergengsi ini yang menjadi wadah kreativitas generasi muda dalam menumbuhkan budaya literasi melalui media digital.
Dalam sambutannya, Hidayat Ismet mengapresiasi tinggi para peserta yang telah menampilkan karya terbaiknya.
Ia menekankan bahwa literasi bukan lagi sekadar membaca dan menulis, tetapi juga keterampilan mengolah informasi, berpikir kritis, hingga menyampaikan gagasan dengan cara kreatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Literasi bukan hanya soal membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan mengolah informasi, berpikir kritis, serta menyampaikan gagasan dengan cara yang menarik dan bermanfaat bagi masyarakat," ujar Hidayat Ismet.
"Karena itu, saya mengucapkan selamat kepada para pemenang, sekaligus menegaskan bahwa semua peserta adalah pemenang sejati,” kata dia menambahkan.
Pada kesempatan tersebut, juara pertama yang diraih oleh Inas Azzahra Alharir di reviu oleh para juri.
Karya yang ditampilkan Inas dan kawan-kawan, dinilai para dewan juri berhasil memadukan pesan literasi dengan visual yang segar, relevan, serta dekat dengan generasi muda.
Perwakilan juri, Yoga Pratama, menilai karya Inas unggul karena mampu menghadirkan pesan literasi dengan cara sederhana namun berdampak.
“Video karya Inas berhasil menyampaikan pesan literasi dengan bahasa visual yang mudah dipahami dan relatable bagi anak muda. Kreativitas teknis dan pengemasan konten yang kuat menjadikannya layak meraih juara pertama,” terang Yoga.
Sementara itu, Inas mengaku tak kuasa menyembunyikan rasa syukur sekaligus bangganya atas pencapaian tersebut.
